Dua tahun lebih sudah pandemi berlangsung dan keadaan berangsur membaik seiring menurunnya kasus penularan covid19. Pembelajaran sudah mulai berangsur normal dan pembelajaran sudah mulai diizinkan untuk pertemuan tatap muka meskipun masih terbatas.Â
Pembiasaan pembelajaran era digital masih terbawa dalam pembelajaran tatap muka, Guru masih dapat menggunakan informasi dari internet sebagai media penunjang untuk mempermudah guru saat menjelaskan materi yang sulit dipahami oleh siswa. Sebagaimana yang kita tahu bahwa siswa usia sekolah dasar masih belum memiliki kematangan dalam berlogika dan bernalar.Â
Mereka hanya menungkapkan apa yang mereka tahu, menceritakan kejadian yang mereka alami dan menilai sesuai benda konkret yang pernah mereka temui di sekitar lingkungannya.Â
Anak belum dapat menilai benda abstrak dan kejadian yang belum mereka rasakannya. Sedangkan materi pembelajaran tematik sangat luas cangkupannya. Di era digital saat ini dapat mempermudah guru dalam mengakses pengetahuan yang belum terjangkau oleh siswa dan menyampaikannya di dalam kelas,
Kebutuhan manusia saat ini tidak hanya sandang dan pangan, namun pendidikan tinggi dan berkualitas. Pendidikan berkualitas mempengaruhi kualitas sumber daya manusia di masa depan, Pengembangan pembelajaran  di era digitalisasi tidak menjadikan buku pelajaran sebagai satu satunya sumber belajar yang dapat digunakan.Â
Pembelajaran di era digital sangat erat kaitannya dengan penggunaan teknologi, internet, aplikasi dan media sosial. Sehingga pembelajaran dapat dilakukan tanpa batas.Â
Guru dapat mengintegrasikan informasi yang ada dengan materi pembelajaran melalui gadget dan akses internet. Sehingga pengetahuan siswa tidak hanya terbatas membaca buku namun mereka dapat menemukan hal lain yang lebih luas dari berbagai belahan dunia.Â
Guru dapat mengaktualisasikan perkembangan informasi menjadi lebih update dan lebih nyata kepada siswa melalui video yang diakses via youtube dan menjelaskan kembali lebih rinci kepada siswa, kemudian siswa dapat mengambil kesimpulan dan mengaplikasikan dalam kehidupannya. Pembelajaran di era digital juga memberikan dampak terhadap semangat siswa dalam belajar, hal ini dapat dilihat antusiasme siswa dalam menyimak video yang ditampilkan dalam layar Hp atau laptop.
Jaringan internet yang lancar dan fasilitas teknologi yang lengkap mempengaruhi kemudahan guru dalam pembelajaran era digital, Rasa penasaran siswa akan terbayarkan ketika pengetahuan itu dapat secara langsung dilihat oleh mereka, video pembelajaran yang sesuai dengan materi pembelajaran yang sedang dipelajarinya dan aplikasi pembelajaran yang tepat diharapkan dapat mampu membangkitkan semangat literasi di era digital.
Akses internet yang murah dan lancar menjadi unsur yang menunjang kegiatan pembelajaran era digital agar berjalan dengan lancar, Untuk saat ini akses internet wifi sekolah belum dapat terjangkau secara penuh disetiap ruang kelas.Â