Mohon tunggu...
Tri Budhi Sastrio
Tri Budhi Sastrio Mohon Tunggu... Administrasi - Scriptores ad Deum glorificamus

SENANTIASA CUMA-CUMA LAKSANA KARUNIA BAPA

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kasidi vs AI (1) - Proklamasi Bahasa

21 November 2024   07:15 Diperbarui: 21 November 2024   07:41 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

The day of Proklamasi Bahasa, a celebration
of the tongue
A time to cherish the beauty, a time to be young
The language, a gift to all, a treasure to behold
A symbol of unity, a bond that never grows old

In Poznan's heart, the love for language did flourish
A gathering of minds, a bond that did blossom
The spirit of Proklamasi Bahasa, a fire that never dims
A love for the language, a love that never slims.

What about the accuracy of the data used by the AI Poem Generator? When Kasidi is asked about that question, he refuses to answer but laughing burstly ... (sda/tbs-20112024-087853451949)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun