"Anda mau membayar sekarang atau nanti setelah dokumen itu diketemukan?" tanya Hermawan memancing.
"Saya akan bayar sekarang!" kemudian tuan Santika membuka laci meja kerjanya, mengeluarkan buku cek, menulis sejumlah uang di sana, dan sesaat kemudian, dia sudah selesai membubuhkan tanda tangannya.
"Ini bayaran untuk anda!" katanya sambil menyerahkan selembar cek. "Anda bisa menguangkannya hari ini juga kalau anda mau!"
Tetapi Hermawan tidak beranjak dari duduknya.
"Saya tidak ingin cek, tuan Santika!" katnya. "Saya ingin uang kontan!"
"Uang kontan? Mengapa harus seaneh ini? Saya tidak pernah menyimpan uang kontan sebanyak ini di kantor saya!"
"Tuan harus mengambilnya dari bank!"
"Kau tidak berani mengambilnya sendiri?"
Hermawan tersenyum.
"Anda boleh menyebut apa saja, pokoknya saya ingin uang tunai dan sebaiknya sekarang!"
Tuan Santika dengan kesal, menjangkau gagang telepon dan berbicara cepat sekali. Beberapa saat kemudian, salah seorang stafnya masuk, dan tuan Santika memberikan cek yang telah ditanda tanganinya.