Mulyoarjo, Malang - Pagi cerah di Balai Desa Mulyoarjo, Kecamatan Lawang, menjadi saksi pembukaan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) yang penuh makna pada Senin (23/12/2024). Sebanyak 36 mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, terbagi dalam tiga kelompok, yaitu Kelompok 48, 118, dan 188, memulai program pengabdian mereka yang akan berlangsung hingga 30 Januari 2025.
Acara ini dihadiri oleh Kepala Desa Mulyoarjo, perangkat desa, kepala dusun, kepala takmir, ibu-ibu PKK, dan kepala-kepala TPQ. Momen pembukaan diawali dengan apel rutin hari Senin di Balai Desa, yang kemudian dilanjutkan dengan prosesi resmi peresmian.
Program Pengabdian yang Berorientasi pada Masyarakat
Mahasiswa disambut hangat oleh Kepala Desa Mulyoarjo, Bapak Rokhim, yang memberikan pesan bermakna. "Adik-adik mahasiswa harus membeli kebutuhan sehari-hari di toko-toko desa saya. Dengan begitu bisa membuat masyarakat desa senang dan membantu perekonomian mereka. Mahasiswa diharuskan berbaur bersama masyarakat, karena kalian kami anggap sebagai keluarga, bukan tamu," ujarnya dalam sambutan.
Kegiatan ini juga menjadi ajang bagi mahasiswa untuk memaparkan program kerja mereka yang berfokus pada pengembangan pendidikan, ekonomi lokal, dan kegiatan sosial lainnya. Program-program ini dirancang untuk memberdayakan masyarakat dan menciptakan perubahan positif di Desa Mulyoarjo.
Tanda Resmi Dimulainya KKM
Simbolisasi pembukaan KKM dilakukan melalui prosesi pemotongan tumpeng oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Potongan pertama secara simbolis diberikan kepada Kepala Desa Mulyoarjo sebagai tanda sinergi antara mahasiswa dan masyarakat.
Acara kemudian dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama desa. Suasana khidmat terasa, mencerminkan harapan besar agar KKM ini berjalan lancar dan membawa manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat desa.
Kebersamaan Menuju Kemajuan Desa
Melalui dukungan penuh dari masyarakat, mahasiswa berharap dapat melaksanakan program-program yang telah direncanakan dengan baik. Salah satu mahasiswa KKM menyampaikan, "Kami berharap program yang kami ajukan tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat, tetapi juga dapat menjalin tali hubungan kekeluargaan antara mahasiswa dan warga."
