Mohon tunggu...
Triastuti Sulistyaningsih
Triastuti Sulistyaningsih Mohon Tunggu... Dosen - pengabdi masyarakat

dosen UNNES

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tim Pengabdian Masyarakat UNNES Mengajak Masyarakat Desa Pagersari untuk Sehat Melalui TOGA

3 Oktober 2024   07:41 Diperbarui: 3 Oktober 2024   07:47 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada hari Rabu, 2 Oktober 2024, tim pengabdian masyarakat Universitas Negeri Semarang melalui pendanaan Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DRTPM) Kemendikbud tahun 2024 melaksanakan tahap akhir dari rangkaian kegiatan pengabdian masyarakat berupa cek kesehatan gratis kedua di Desa Pagersari, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang. Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui kesehatan masyarakat mitra setelah membiasakan mengkonsumsi olahan tanaman obat keluarga (TOGA) yang beberapa bulan sebelumnya telah diberikan edukasi manfaat toga dan pelatihan pengolahan TOGA. Selain itu juga untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan yang dapat dilakukan melalui pemanfaatan hasil panen TOGA yang ada di sekitar mereka dan juga yang telah mereka budidayakan. Diharapkan masyarakat mitra dapat menjadi lebih sehat melalui TOGA.

Sejak pagi, antusiasme warga terlihat dari banyaknya masyarakat yang hadir di lokasi untuk memanfaatkan layanan cek kesehatan gratis yang meliputi pemeriksaan berat badan, tekanan darah, gula darah, kolesterol, dan asam urat. Kegiatan di awali dengan senam yang biasanya mereka lakukan secara rutin di setiap Rabu pagi di halaman Balai Desa. Tim yang terlibat dalam kegiatan ini terdiri dari tim pengabdian masyarakat dan kader posyandu desa yang bekerja sama untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi

"Kami berharap kegiatan ini dapat membantu masyarakat untuk lebih memahami kondisi kesehatan mereka dan mencegah penyakit sejak dini melalui konsumsi hasil olahan TOGA yang telah mereka budidayakan di pekarangan rumah maupun terpusat di lahan yang dijadikan taman TOGA dusun" ujar Dr. Nuni Widiarti, S.Pd., M.Si, selaku ketua tim pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Semarang.

Selain cek kesehatan, warga juga diberikan edukasi seputar gaya hidup sehat, pentingnya pola makan yang seimbang, serta tips untuk menjaga kesehatan sehari-hari. Beberapa warga yang mengikuti cek kesehatan tahap awal dan akhir kegiatan yang dilakukan tim pengabdian mengaku ada penurunan kadar gula darah atau kolesterol dan atau asam urat yang dulunya tinggi menjadi lebih mendekati batas normal kadar keduanya setelah rajin mengonsumsi rebusan TOGA, seperti sereh, jahe, kunyit, dll

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi

Salah seorang warga, Zumriah, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kegiatan ini. "Kami sangat terbantu dengan adanya layanan gratis seperti ini. Semoga kegiatan seperti ini sering diadakan, karena sangat bermanfaat bagi kami yang jarang memeriksakan kesehatan, dan kami lebih tahu tentang manfaat TOGA bagi kesehatan" tuturnya. Masyarakat yang hadir dalam kegiatan tahap akhir yang dilakukan tim pengabdian ini diluar dugaan tim pengabdian. Perkiraan awal hanya akan dihadiri oleh kurang dari 70 warga, namun ternyata ada sekitar 80 warga yang mengikuti kegiatan. Antusias warga ini menunjukkan kepedulian mereka terhadap kesehatannya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun