Mohon tunggu...
Triani Retno
Triani Retno Mohon Tunggu... profesional -

Penulis dan editor lepas. Sejak tahun 2006 telah menghasilkan lebih dari 25 buku solo. takhanyanovel.blogspot.com | Twitter: @retnoteera.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Penampilan dan Rasa Percaya Diri

7 Desember 2014   11:56 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:52 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Apa hubungan antara penampilan dan rasa percaya diri? Oh, ternyata hubungannya sangat erat. Pakaian bisa menumbuhkan rasa percaya diri, tetapi juga bisa meruntuhkan rasa percaya diri.

Sejak resign dari kantor dan bekerja dari rumah, saya tak lagi menghadapi masalah klise memilih baju yang akan dikenakan untuk bekerja. Laptop dan jaringan internet tak akan peduli dengan penampilan saya. Namun, kadang-kadang saya tetap harus keluar rumah terkait dengan pekerjaan saya. Entah itu workshop, gathering, talkshow, bertemu rekan kerja, atau yang lainnya. Nah, untuk acara-acara begini, penampilan menjadi hal penting bagi saya. Tidak mengikuti mode terbaru bukan berarti tidak memperhatikan penampilan, kan?

Agar pakaian yang dikenakan dapat menumbuhkan rasa percaya diri, ada beberapa poin yang menjadi perhatian saya.


  • Menutupi aurat.Bukan sekadar menutupi, pakaian itu tidak boleh membuat saya menjadi Miss Full Pressed Body karena baju yang ketat melekat di tubuh. Selain itu, pakaian itu juga tidak akan mengubah saya menjadi “gampang diterawang” karena bahannya yang tipis. Pakaian memang memberi kesan pertama, first impression. Namun, saya tak ingin dinilai semata-mata dari penampilan fisik. Lihat juga kemampuan dan kapabilitas saya dalam bekerja, dong.


  • Sesuai dengan kepribadian.Mengenakan pakaian yang tak sesuai dengan kepribadian hanya akan membuat saya merasa tidak nyaman dan tidak percaya diri. Dalam sebuah gathering penulis, saya pernah mengenakan pasmina hitam. Masalahnya, di tempat terang pasmina tersebut ternyata gampang diterawang dan ciput (dalaman jilbab) yang saya kenakan tidak menutupi leher. Untunglah pasmina itu cukup panjang. Saya pun buru-buru ke toilet dan membenahi pasmina sedemikian rupa agar tak terlihat tipis. Namun, tetap saja, karena dibelit ke sana kemari yang bukan style saya, rasanya kok jadi krisis pede.


  • Warna harus senada.Biasanya saya memilih celana panjang berwarna gelap. Untuk baju dan jilbab, saya menggunakan pakem: jilbab tanpa motif dan baju bermotif, atau jilbab bermotif dan baju tanpa motif. Warna bisa apa saja, yang penting pakemnya seperti itu. Menabrakkan motif dan warna? Duh, itu bukan style saya. Mungkin saja terlihat modis dan sesuai tren terkini. Namun, apa gunanya kalau rasa percaya diri saya malah rontok sampai ke titik minus?


[caption id="attachment_358222" align="aligncenter" width="550" caption="Apa pun warnanya, yang penting senada dan sesuai dengan kepribadian. (Foto: Dokumentasi pribadi)"][/caption]


  • Pakaian harus dari bahan yang nyaman dan menyerap keringat.Aktivitas bakal terganggu jika pakaian tidak nyaman atau membuat badan kegerahan. Saya pernah mengalami hal ini dalam sebuah workshop. Ketika itu saya mengenakan pakaian dari bahan rajutan. Ternyata, AC yang dingin pol pada hari pertama, malah ngadat pada hari kedua itu. Rasanya wajah saya jadi seperti kue nastar yang sedang dipanggang. Bulat dan mengilat karena kepanasan. Ketidaknyamanan membuat rasa percaya diri (dan konsentrasi) langsung turun beberapa derajat.


  • Bersih dan wangi. Selain dapat menumbuhkan rasa percaya diri, pakaian yang bersih dan wangi juga menyenangkan orang-orang di sekitar kita. Bayangkan, apa jadinya jika mengenakan pakaian bagus tetapi ternyata berbau apek atau kecut?

Supaya pakaian tetap harum, saya memercayakannya pada Kispray. Kispray bukan hanya mampu mengharumkan dan melembutkan pakaian, tetapi juga mengandung zat anti kuman bernama Alkyl dimethylbenzyl ammonium chloride. Zat ini mampu membunuh bakteri dan jamur hingga lebih dari 99%.

[caption id="attachment_358220" align="aligncenter" width="382" caption="Dengan Kispray Anti Kuman, menyetrika menjadi lebih menyenangkan. (Foto: Dokumentasi pribadi)"]

1417900590610791861
1417900590610791861
[/caption]

Menggunakan Kispray ini pun mudah saja. Tinggal disemprotkan pada pakaian yang akan disetrika. Dengan Kispray, menyetrika menjadi lebih mudah dan menyenangkan. Pakaian menjadi lebih cepat licin, rapi, lembut, dan wangi hingga berhari-hari. Kalau jadi lebih cepat licin, berarti menghemat listrik dan tenaga juga, kan? Pemanfaatan waktu pun menjadi lebih efisien.

Yang tak kalah menyenangkan, Kispray Anti Kuman tersedia dalam empat keharuman bunga dan tumbuhan segar, yaitu Amoris, Violet, Bluis, dan Segeris. Saya biasa menggunakan Kispray Anti Kuman dengan aroma yang berbeda-beda. Bulan ini Bluis, bulan depan, Violet, dan seterusnya.

[caption id="attachment_358221" align="aligncenter" width="394" caption="Kispray Anti Kuman menjadikan pakaian lebih harum, lembut, dan bebas kuman. (Foto: Dokumentasi pribadi)"]

14179008311407769417
14179008311407769417
[/caption]

***

Dengan mengenakan pakaian yang bersih, harum, dan sesuai dengan kepribadian, rasa percaya diri pun akan meningkat. Kita bisa saja sangat pintar, baik hati, tulus, atau berbakat. Tapi tetap saja, yang pertama kali dilihat orang lain pada diri kita adalah penampilan luar kita.

Setelah itu, jangan lupa untuk selalu berpikir positif, memfokuskan perhatian pada kelebihan, tidak membesar-besarkan kekurangan, serta selalu meningkatkan potensi diri. Dengan begitu, kita akan menjadi pribadi yang penuh percaya diri dan memesona luar dalam.

Ingin tahu lebih banyak tentang Kispray Anti Kuman dan mendapatkan banyak tip menarik? Langsung aja gabung dengan fanspage Kispray (http://www.facebook.com/KisprayID) dan follow Twitter http://www.twitter.com/Kispray_ID).

***

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun