Ketika pertama kali melihatnya bermain di televisi, jujur saya bingung, sedikit mencemooh, memandang sebelah mata dan memprediksi bahwa pemain ini tidak akan bertahan lama di kompetisi sekelas NBA (National Basketball Association). Bagaimana bisa dengan tinggi badan hanya 5 kaki, 5 inchi (165 cm) dan berat 60 kg, bisa bermain di NBA? Earl Antoine Boykins nampak seperti kurcaci diantara kepungan para raksasa. Earl Boykins begitu dia biasa dipanggil adalah pemain terpendek kedua dalam sejarah NBA setelah Muggsy Bogues (160 cm). Kompetisi basket terutama di NBA memang didominasi oleh lelaki berbadan kekar dengan tubuh tinggi menjulang (rata-rata tinggi pemain NBA sekitar 2 meter dengan berat 100 kg. sumber: Wikipedia). Karena pada dasarnya, basket merupakan salah satu olah raga yang memprioritaskan dan menuntut height advantage seorang pemain. Semakin tinggi seorang pemain, ditunjang oleh kecepatan tinggi dan performa yang atletis dipastikan pemain tersebut akan mendominasi NBA. [caption id="attachment_95967" align="alignleft" width="209" caption="Earl Boykins with Yao Ming"][/caption] Michael Jordan, Magic Johnson,Kareem Abdul Jabbar, Charles Barkley, Kobe Bryant dan Lebron James adalah beberapa nama pemain NBA dengan tinggi rata-rata yang menjadi legends dan tentu saja lebih populer di mata masyarakat. Dengan tinggi yang sangat minim bagaimana Earl Boykins bisa bertahan di NBA selama 12 musim pertandingan atau kurang lebih 13 tahun? Berikut adalah petikan wawancara yang dimuat di NBA .com (versi terjemahan): NBA.com: Sepertinya, Anda telah merubah paradigma. Dari "Bagaimana anda bisa bermain di NBA?" ke "Berapa lama anda bisa bermain di NBA?" Apa rahasianya? Earl Boykins: Cara saya memainkan permainan pada dasarnya tidak berubah, tapi saya pikir semakin lama Anda bermain, anda akan semakin pintar. Saya sekarang sudah menjadi jauh lebih efisien dalam bermain. Tapi, saya masih memiliki kecepatan. Saya masih secepat seperti dulu. Tapi permainanku jauh lebih efisien sekarang. Mengetahui bagaimana bermain di lapangan. Mengetahui bagaimana bermain bertahan. Lebih tenang bermain. Ketika Anda pertama kali datang ke liga ini, bagian terbesar adalah menyesuaikan diri dengan kecepatan. Sekarang aku hanya pergi bermain dan menikmati permainan. NBA.com: Siapa saja yang pernah melakukan tindakan buruk atau tidak hormat kepada anda? EB: Saya belum pernah diperlakukan tidak sopan. Bahkan ketika saya pertama kali datang ke liga, saya tidak pernah merasakannya. Tidak sama sekali. Saya pikir orang kagum kepada saya, dengan tinggi badan saya, mampu bermain di liga ini selama 12 tahun. NBA.com: Apa yang menjadi rahasia anda berhasil melakukannya? EB: Alasan terbesar adalah karena tinggi saya. NBA.com: Tunggu - Anda memiliki keuntungan yakni tinggi anda? EB: Tidak. Tapi cara saya bermain adalah sama seperti ketika saya masih bermain di SMA. Kebanyakan orang, ketika mereka pindah dari SMA ke perguruan tinggi, mereka harus mempelajari posisi baru di dalam permainan. Dari perguruan tinggi ke NBA, mereka harus mempelajari posisi baru juga. Permainan saya selalu sama pada setiap tingkat. NBA.com: Sebenarnya, kadang-kadang itu tampak seperti keuntungan tinggi Earl, karena kau datang pada lawan dari sudut yang asing bagi mereka. Derrick Rose (pemain Chicago Bulls) mengatakan kepada saya, "Earl adalah tantangan, karena posisi anda harus tetap di bawah. Dia punya gerakan tipuan berbahaya." Kebanyakan Point Guard (posisi pemain di basket) di NBA tidak biasa bermain dengan seseorang yang jauh lebih kecil dari mereka. EB: Tinggi badan merupakan keuntungan. Karena bagi saya, setiap kali saya melangkah kedalam lapangan, itu sama. Lawan selalu sama tingginya bagiku. Tetapi setiap lawan dalam menjaga saya akan berbeda dari apa yang biasanya mereka lakukan terhadap orang lain, hanya karena tinggi dan kecepatan. NBA.com: Bukan berarti Anda akan tahu seperti apa rasanya? EB: Ketika saya pertama kali bermain di NBA, Muggsy Bogues dan Spud Webb (keduanya adalah beberapa pemain terpendek di NBA) masih aktif bermain. Ketika saya bermain melawan mereka, saya mengalami kesulitan karena saya tidak biasa bermain dengan seseorang yang tingginya sama dengan saya. Itu menyulitkan. Muggsy memberi saya banyak masalah karena jelas saya tidak biasa bermain dengan siapa pun yang lebih pendek dari saya. NBA.com: Apakah anda akan berpikir bahwa pelatih NBA masih melihat bahwa tinggi badan seseorang adalah kekurangan? EB: Lonjakan terbesar dalam karir saya ketika Eric Musselman (Pelatih Golden State musim 2002-03), yang mengatakan, "Lupakan tinggi badan. Lupakan apa yang dipikirkan banyak orang. Saya akan membiarkan kamu bermain, dan anda akan membuktikan bahwa anda dapat bermain di liga ini atau anda tidak bisa bermain." Begitu ia memberi saya kesempatan, saya pikir itu yang mengubah karir saya. Beberapa pelatih selalu percaya bahwa saya bisa bermain. Pelatih lain tentu, tidak peduli apa yang saya lakukan, mereka masih akan berkata, "Dia terlalu pendek." [caption id="attachment_95997" align="alignright" width="210" caption="Earl Boykins with Shaquile O"]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H