Klub Liga Inggris Brentford berharap penyerang andalannya, Ivan Toney mendapat keringanan hukuman dari FA atas kasus judi yang dilakukannya selama empat tahun.
Ivan Toney baru-baru ini menerima sanksi dari Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) atas tuduhan melakukan perjudian sejak 25 Februari 2017 hingga 23 Januari 2021. Atas dasar itu, ia menerima larangan aktivitas sepak bola dalam kompetisi domestik maupun luar negeri sampai kurun waktu delapan bulan ke depan.
"Ivan Toney telah diskors dari semua kegiatan dan aktivitas terkait sepak bola selama delapan bulan, dengan didenda 50.000 atas perilakunya karena melanggar aturan perjudian FA," tulis keterangan resmi FA pada hari Rabu (17/5) waktu setempat.Â
Awalnya pemain 27 tahun itu didakwa dengan total 262 pelanggaran FA pasal E8, kemudian otoritas tersebut menarik 30 diantaranya sehingga ia hanya mengakui sebanyak 232 tuduhan saja.
The Bees -julukan Brentford- masih menunggu keputusan akhir dari komisi regulasi terhadap tuduhan mantan pemain Newcastle United ini sebelum menentukan masa depannya di klub.
Meski masih terikat kontrak panjang hingga 2025 mendatang, Brentford nyatakan tidak menjual Toney dalam waktu dekat. Bahkan klub tersebut ingin memperpanjang masa baktinya musim panas ini.
Sejak bergabung pada 1 September 2020, pemain kelahiran Northampton ini mampu membukukan 68 gol dari 128 laga yang dilakoninya. Di musim dingin lalu, Tottenham Hotspur bahkan nyaris mendapatkan jasanya meski kesepakatan kedua klub tidak tercapai.
Pelatih Brentford, Thomas Frank berpotensi akan menurunkan Yoane Wissa dan pemain muda Kevin Schade sebagai penggantinya hingga akhir musim.
Tapi sebagai langkah antisipasi, tim yang bermarkas di London itu telah melirik salah satu penyerang milik Coventry City, Viktor Gyokeres dalam beberapa pekan terakhir.
Musim ini, pemain asal Swedia tersebut telah mengoleksi 22 gol dan 11 assists dalam 49 laga di berbagai kompetisi dan berpeluang membawa Coventry City naik kasta ke Liga Inggris, setelah berhasil mengalahkan Middlesbrough dalam babak play-offs pada hari Rabu kemarin.***
(90 min)
