Pemain sayap baru milik Chelsea, Mykhailo Mudryk mulai mendapatkan kritikan atas penampilannya yang dinilai belum beradaptasi dengan mudah di Liga Inggris. Salah satu kritikan tersebut juga dilontarkan oleh salah satu legenda klub Arsenal.
Mykhailo Mudryk ditebus dari Shakhtar Donetsk dengan mahar 70 juta euro atau sekitar Rp1,1 triliun pada musim dingin kemarin. Saga transfernya pada saat itu cukup panas mengingat dirinya juga dikaitkan dengan klub London lainnya, Arsenal.
Namun akhirnya pada 15 Januari 2023 kemarin ia resmi berseragam Chelsea dan tentu mengejutkan banyak orang.
Baru-baru ini Mudryk mendapat kritikan dari banyak pihak atas penampilannya yang belum padu dengan The Blues termasuk mantan penyerang Arsenal, Paul Merson.
Pria berusia 54 tahun itu menilai pemain Timnas Ukraina tersebut tidak akan bisa menampilkan penampilan impresif dalam beberapa minggu terakhirnya bersama Chelsea.
Kritikan itu juga sampai ke telinga direktur olahraga Shakhtar Donetsk Darijo Srna. Dia justru menanggapi dengan santai tentang adaptasi yang dilakukan pemuda 22 tahun tersebut di Inggris.
"Jangan khawatir soal Mykhailo Mudryk, Anda akan senang melihatnya (nanti). Seperti pada pertandingan pertama saat melawan Liverpool, Itu (sebenarnya) baru 35 persen gaya mainnya yang ditampilan," kata Darijo Srna.
Ia juga menambahkan bahwa Mykhailo Mudryk tidak bisa bermain sendirian dan para pemain Chelsea lainnya sedang dalam kondisi yang belum membaik. Jadi ia menyebut hanya masalah waktu saja yang perlu diberikan kepadanya.
Sejauh ini Mudryk telah memainkan lima laga bersama skuad asuhan Graham Potter, tapi sayang dalam laga terakhirnya ia harus masuk dari bangku cadangan dan bermain sebanyak 26 menit dalam kekalahan tipis Chelsea atas Southampton di Stamford Bridge pada pekan lalu.
Ia juga ikut bertanggung jawab atas kekalahan melawan Borussia Dortmund dengan skor 1-0 di leg pertama babak 16 besar Liga Champions dan terpaksa digantikan oleh Mason Mount pada menit ke-71.