"Kids are constantly consuming digital content. They are reading blogs, watching Youtube videos, and helping social media content go viral. But what if they were the ones creating this content? Teachers can encourage their students to be the ones creating valuable content."
Brittany Washburn, Educator
Jika oksigen adalah anugerah utama yang diberikan kepada manusia agar mampu bernyawa, maka dalam transisi perkembangan era kita melihat bahwa internet telah semakin krusial laksana oksigen.
Hal ini sangat diperkuat apabila kita mengamati perubahan paradigma yang terjadi pada fase tumbuh dan kembang anak. Dalam hal ini, berkenaan dengan cita-cita anak-anak. Sebuah artikel dengan menarik membandingkan perubahan ini.
Dalam artikel yang dimuat di gramedia.com diungkap tentang 5 cita-cita anak-anak pada zaman dahulu, yaitu menjadi polisi, dokter, pilot, astronot, dan superhero.
Bandingkan dengan contoh cita-cita anak zaman sekarang. Ini dia daftar 9 profesi tersebut:
- YouTuber
- Selebgram
- Vlogger
- Chef
- Atlet profesional
- Pengusaha
- Aktor/Artis
- Penyanyi
- Desain grafis
Tiga teratas dengan mudah ditengarai terkait langsung sebagai Content Creator. Sementara enam lainnya, siapa bisa membantah sangat dipengaruhi oleh wawasan atau paparan yang dihadirkan internet
Chef, sangat dipengaruhi acara-acara yang semula muncul di TV tetapi kemudian teramplifikasi terutama melalui kanal-kanal YouTube. Cara yang sama juga terjadi dengan keinginan untuk menjadi penyanyi, tumbuh subur melalui platform yang muncul di internet.Â
Usia yang semakin belia dalam mengkonsumsi internet serta durasi waktu penggunaan yang kian panjang bagi seseorang terkoneksi internet, menjadi faktor utama sumbangsih internet pada generasi ini.
Seiring dengan itu, kategori atau ragam jenis konten yang dihasilkan pun kian meluas, setidaknya melingkupi delapan berikut ini:
- Video keseharian
- Ulasan produk atau jenama
- Tips dan Trik
- Tanya Jawab
- Edukasi
- Tutorial
- Kolaborasi
- Podcast
Kian kemari, konsumsi konten meningkat tajam. Sebagai konsekuensinya, kebutuhan akan konten turut meningkat. Maka, Content Creator pun semakin dicari dan menjadi profesi yang diminati banyak orang.