Kompilasi cara-cara praktikal berdasarkan pengalaman untuk menghindari kejahatan saat berlibur
Everybody wants to have fun!
Apalagi saat sedang berlibur. Namun tentunya kita tetap harus waspada terhadap segala potensi criminal atau kecelakaan di destinasi wisata. Baik itu dalam maupun luar negeri, di negara berkembang ataupun maju, potensi kejahatan, khususnya copet, jambret, dan pemerasan terhadap turis tetap ada.
Kali ini kami ingin berbagi tips bagaimana agar momen liburan kita tetap aman dan fun, terhindar oleh copet, jambret atau pemeras berdasarkan pengalaman dari experience consultant Travenion (IG: @travenion.id ).
* * *
1. Carry SimpleÂ
Bawalah barang secukupnya. Usahakan agar barang bawaan muat di dalam satu tas ransel saat sedang berjalan. Membawa barang tentengan yang terlalu banyak akan memecah konsentrasi.Â
Kita akan jadi sibuk barang-barang tersebut, akibatnya perhatian ke sekitar jadi berkurang, bahkan bisa jadi kurang menikmati pemandangan atau obyek wisata kita.
Selain itu, memakai aksesoris atau perhiasan berlebihan sebaiknya dihindari. Kami yakin semua orang sudah paham dengan tips ini. Memakai aksesoris berlebihan, khususnya barang berharga seperti tas dan perhiasan, akan menarik perhatian para copet, atau jambret.Â
2. Hati-hati dengan pemberianÂ
Di beberapa obyek wisata seperti Milan, Italia dan Paris, Prancis, banyak oknum yang berusaha menawarkan aksesoris kepada wisatawan yang berujung ke pemerasan. Jumlahnya pun tidak sedikit, bisa mencapai 10--20. Biasanya mereka melakukan aksinya ini secara berkelompok dan menyasar turis perempuan atau solo traveler namun tidak menutup kemungkinan menyasar grup-grup kecil yang nampak 'mudah'.