Peduli Kesehatan Reproduksi Remaja dan Pencegahan Pernikahan Dini dengan Sosialisasi - KKN UNEJ 81

Bondowoso, 2023 – Permasalahan remaja masih sangat kompleks di Indonesia terutama di Bondowoso, Jawa Timur. Pembahasan terkait alat reproduksi yang dianggap tabu dan sikap normalisasi terhadap pergaulan menjadikan remaja kurang pemahaman kesehatan reproduksi serta pernikahan dini.

Pentingnya remaja memahami kesehatan reproduksi remaja yaitu keadaan sehat berkaitan sistem, fungsi, proses reproduksi, dan cara menjaga kesehatan alat reproduksi mendorong mahasiswa untuk dapat bertanggung jawab terhadap kesehatan dan kebersihan dirinya. Remaja juga penting memahami bahwa pernikahan dini menimbulkan lebih banyak dampak negatif sebagai upaya preventif terjadinya pernikahan dini.

Hal tersebut yang mendasari mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 81 dari Universitas Jember yang ditempatkan di Desa Traktakan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Bondowoso, Provinsi Jawa Timur mengadakan kegiatan sosialisasi terkait kesehatan reproduksi remaja dan pernikahan dini bertempat di MTs Negeri 1 Bondowoso pada tanggal 22 Juli 2023.

Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman terhadap remaja akan pentingnya menjaga kesehatan reproduksi remaja dan risiko dari pernikahan dini. Jenis kegiatan yang terlaksana berupa pre-test dan post-test, pemberian materi, dan games. Sosialisasi dilakukan oleh mahasiswa KKN bekerja sama dengan tenaga kesehatan desa dan pihak sekolah sehingga kegiatan terlaksana dengan baik serta materi dapat tersampaikan ke remaja terutama murid MTs Negeri 1 Bondowoso.

Dokumentasi pribadi

Dokumentasi pribadi

"Kegiatan ini sangat berharga bagi kami, dimana siswa siswi kami terutama siswinya mendapat ilmu tambahan yang sangat berguna bagi peserta didik dimana barusan saya simak mendapat ilmu tentang reproduksi dan pernikahan dini. Menurut saya itu sangat berharga bagi kami. Harapannya anak-anak dapat mengambil pelajaran yang disampaikan dan tentunya berguna bagi anak-anak kami dari mts N 1 bondowoso” Ujar Bapak Kiki, Guru MTs N 1 Bondowoso.

“Diadakannya sosialisasi ini sangat membantu, karena adek-adek disini memang minim pemahaman tentang pernikahan dini dan kesehatan reproduksi. Semoga seterusnya nanti kegiatan serupa konsisten diadakan. Saya berharap anak-anak tadi memahami materi dan bisa mengerti tentang materinya dan berhati-hati dalam kehidupan sehari-harinya dan lebih menjaga diri agar tidak terjadi pernikahan dini” Ujar Ibu Lilis, Petugas Kesehatan Desa Traktakan.

Dokumentasi pribadi