Burung akan terbang dengan burung yang sejenis. begitulah ungkapan Bapak Tantowi Yahya. Jadi jangan heran kalau, kita manusia cenderum punya naluri seperti layaknya seekor burung, ini bukan berarti, kita manusia menyamakan sifat kita dengan hewan, ini hanya sekedar keterangan jelas tentang kehidupan, kita harus sadar akan hal-hal semacam ini. Minder, penyakit alami manusia, yang di akibatkan oleh penilaian tertentu. Harta misalnya atau jabatan dan lain-lain. "Terkadang kita lebih senang, lebih nyaman jika berada di tengah-tengah orang yang senasib dengan kita, begitu pula sebaliknya kita akan merasa risih dan tidak nyaman jika kita berada di tengah-tengah orang-orang yang tidak senasib dengan kita". Hal ini akan terjadi jika kita memiliki pandangan kehidupan yang berpatokan pada suatu ukuran tertentu, dan jika kita mengabaikan ukuran itu, maka minder dapat kita hindari. Minder bukan penyakit langka, dan juga bukan penyakit yang sulit untuk di obati. Minder itu alami. ^_^
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H