The Aviator dalam Pertempuran Udara Kampanye Pemilu
Jika kampanye pemilu dianalogikan sebagai pertempuran, maka dalam masa kampanye Pemilu 2024 kali ini akan terjadi pertempuran sengit diantara tiga paslon Capres-Cawapres.
PERTEMPURAN udara diharapkan lebih sengit ketimbang pertempuran darat. Kenapa begitu, karena pertempuran udara yang analog dengan perang pemikiran, gagasan dan problem solving untuk masyarakat jauh lebih esensial ketimbang pertempuran darat yang yang lebih mengedepankan pengerahan massa dan acara kerumunan di stadion atau tempat lapang dengan suguhan hiburan.
Pertempuran udara dalam kampanye pemilu 2024 juga menunjukkan kelas demokrasi masyarakat Indonesia. Pertempuran udara juga menjadi momentum pendidikan politik rakyat yang mengedepankan pemikiran kebangsaan yang dilandasi dengan level kecerdasan dan kesantunan berbahasa berbasis logika.
Sebenarnya pertempuran udara dalam Pemilu 2024 jangan hanya bertumpu dalam acara resmi debat capres cawapres yang diselenggarakan oleh KPU. Mestinya perang udara digencarkan setiap hari dan diselenggarakan oleh berbagai entitas, utamanya oleh perguruan tinggi dan organisasi profesi.
Ketiga pasangan Capres cawapres telah membentuk tim pemenangan atau tim sukses baik ditingkat nasional maupun daerah. Semuanya tentu sudah menyiapkan amunisi sebanyak-banyaknya untuk pertempuran udara. Rakyat menunggu perang pemikiran yang sengit diantara ketiga paslon dan timnya.
Filosofi The Aviator
The Aviator bisa kita analogikan sebagai Komandan pertempuran udara dan darat. Kini ketiga paslon sudah menunjuk komandan yang digadang-gadang mampu memenangkan pertempuran. Pasangan nomor urut 2 dan 3 telah menunjuk sosok pengusaha sebagai komandan tim pemenangan.Â
PDI Perjuangan sebagai partai pengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD telah membentuk tim pemenangan nasional (TPN) dan menunjuk Ketua Umum Kamar Dagang Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid sebagai Ketua TPN. Sedangkan pengusaha dan mantan wakil Menteri BUMN Rosan Perkasa Roeslani telah ditunjuk menjadi ketua tim sukses Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.