Refleksi Harhubnas : Transportasi Kota Melaju, di Pelosok Masih Kelabu
Hari ini tanggal 17 September diperingati sebagai Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas). Kementerian Perhubungan meluncurkan tema dan logo Harhubnas Tahun 2023. Tema Harhubnas pada tahun ini adalah "Melaju Untuk Transportasi Maju".
Logo Harhubnas 2023 berbentuk "Segitiga Ungu Dengan Arah Panah Ke Atas". Simbol panah adalah simbol melesat dan tepat sasaran dengan arti pembangunan sektor transportasi tidak hanya harus cepat, tapi juga harus tepat sasaran.
Istilah tepat sasaran perlu digaris bawahi, karena publik melihat pembangunan infrastruktur perhubungan yakni beberapa bandara apakah bisa dibilang tepat sasaran. Beberapa bandara yang telah dibangun ternyata kondisinya masih sepi sekali.Â
Salah satu contohnya adalah Bandara Kertajati (BIJB) di Majalengka yang terus sepi, begitupun dengan Bandara Husein Sastranegara yang telah ditinggal oleh maskapai penerbangan kini bak kuburan. Masih banyak infrastruktur perhubungan yang dibangun namun belum tepat sasaran.
Refleksi Harhubnas tahun ini juga masih diwarnai dengan ketimpangan terkait hak masyarakat untuk mendapatkan moda transportasi yang murah dan aman. Kita bisa menengok ketimpangan itu terjadi di Jawa Barat.Â
Masyarakat di kawasan Jabar Selatan untuk bepergian antar kecamatan saja terpaksa merogoh kocek hingga ratusan ribu rupiah. Karena masih banyak desa yang masih rawan dan terisolir.Â
Di sisi lain, masyarakat di kawasan Jawa Barat bagian utara ( Pantura ), masyarakat menikmati ongkos transportasi yang sangat murah, nyaman dan aman jika melakukan perjalanan antar kota.
Pelayaran Rakyat Butuh Bantuan
