Mohon tunggu...
Topik Irawan
Topik Irawan Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Full Time Blogger

Full Time Blogger

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Terima Kasih untuk Pertemanan di Kompasiana

29 Desember 2014   09:31 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:16 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Persahabatan itu indah, persahabatan itu manis dan itu saya rasakan betul, menulis adalah hobi saya sedari dulu, dari hobi inilah akhirnya saya menemukan banyak sekali pertemanan, dan Kompasiana lah yang membuat teman saya menjadi sangat banyak, mencapai 700 an orang, mereka menyebar di seluruh kepulauan nusantara bahkan lintas negara, kadang berpikir bagaimana mungkin bisa bertemu muka dengan mereka padahal banyak kompasianer yang juga berada di luar negeri, seperti Opa Tjiptadinata dan Mbak Feydown yang menetap di Australia, Mbak Weedy Koshino yang tinggal di Jepang, Mbak Gaganawati di Jerman, Mbak Enny Soeparjono di Filipina, belum lagi dengan kompasianer yang berada jauh di pulau pulau yang tersebar di nusantara.

Namun akhirnya beberapa dari mereka sempat saya temui di berbagai macam event yang diselenggarakan oleh Kompasiana, event itu berupa acara Kompasiana Nangkring, hampir sepanjang tahun 2014 saja saya mengikuti 16 kali acara kopi darat Kompasiana, termasuk acara gede gedeannya bernama Kompasianival, maka akhirnya saya banyak bertemu teman teman yang biasanya hanya kenal lewat tulisan.

Dari event Kompasiana Nangkring ada banyak kompasianer yang bisa bertemu langsung, ketemuan dengan Mas Giri Lumakto yang menetap di Solo, ketemu Bang Yusran Darmawan, Mbak Ifani, Mbak Weedy Koshino, Mbak Fey Down,Kang Tubagus Encep, Opa Tjiptadinata, Kang Fajr, Mas Agung Soni, Mbak Avy serta ratusan kompasianer yang tak bisa saya sebutkan satu persatu.

Berawal dari nangkring akhirnya bisa ketemu langsung, ini sungguh sangat menyenangkan, yang unik adalah setiap pertemuan pertama kok langsung klop seolah sudah bertemu berkali kali, dan yang menjadi pertanyaan lanjutan adalah, nulis apa sih di Kompasiana?
Ini pertanyaan yang kadang susah saya jawab, karena saya bukanlah tipe spesialisasi satu tulisan, apa yang ada dibenak ini dan ingin saya tuliskan maka saya pun menuliskannya.

Persahabatan ini begitu indah, walau mungkin berbeda pilihan di capres misalnya, namun kalau di kopi darat, kita bisa berhahahihi, melupakan perbedaan, inilah sejatinya sebuah keindahan persahabatan, beruntung saya orang yang sering diajak admin untuk ikutan nangkring, semoga ini terus berlanjut, maka saya selalu bersyukur bisa menulis di Kompasiana, tiada indah kehidupan tanpa persahabatan, benar kata pepatah lama 'Seribu teman masih kurang, tapi satu musuh sangatlah banyak'.

Manfaat sharing&connecting memang terasa sekali di blog ini, terima kasih atas semua persahabatan yang terjalin dengan manis, bila belum bersua secara nyata, semoga lain kali kita bisa bertemu, salam kompak Kompasiana.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun