Sudah menjadi ke khasan sarung merupakan outfit yang"wajib" dikenakan saat sholat di negeri tercinta, memang ada pilihan untuk mengenakan gamis atau juga celana panjang ketika melaksanakan sholat.
Namun secara umum, tradisi di Nusantara, sarung menjadi pilihan, tak heran jika keluarga di Indonesia mempunyai stok sarung. Nah dalam video reel kali ini, saya memberikan tutorial tentang penggunaan sarung agar tidak melorot, ini sih sudah khatam dipelajar ya.
Pertama lipat sarung bagian atas, sekitar 5-10 cm, sesuaikan dengan pinggang, kemudian lipat sarung ke arah kiri(opsi ya) dan lebih pas dua kali lipatan, hingga sarung terasa kokoh di pinggang. Kemudian gulung kain sarung.
Bila terasa nyaman saat bergerak, berarti gulungan sarung sudah benar, jika nyaman beraktivitas, berarti sarungan sudah di posisi yang benar.
Konon sarung bukanlah outfit asli lokal Nusantara, para pedagang dari Gujarat yang beragama Islam mengenalkan tradisi sarung. Namun siapa sangka bahwa sarung menjadi ke khasan Nusantara, sarung saat ini tidak melulu untuk dikenakan saat sholat.
Bahkan sebuah merk sarung mempunyai tagline "santai bisa resmi bisa", beberapa kali Presiden RI mengenakan sarung ketika dalam event kenegaraan, di luar jadwal sholat Idul Fitri atau Idul Adha ya.
Aktivitas dengan bersarung kini bisa dilakukan kapan pun, tentu bangga dong bisa sarungan, apalagi di Indonesia kekayaan corak sarung begitu melimpah, selamat menggunakan sarung ya, tapi jangan sampai kendor.
Disinihttps://www.instagram.com/reel/C5S1CsvPSZh/?igsh=M21uZWVtZmpvaWlx
