Pertempuran melebar ke dunia musik,dan ini karena pilpres 2014,belum ada dalam sejarah pemiluyang saya rasakan,para pelaku musik cukup kentara kemana ia berpihak,di kubu Prabowo-Hatta ada raja dangdut Rhoma Irama,pria yang kerap disapa Bang Haji ini secara gamblang mendukung pasangan nomor satu,begitujuga leader band Dewa yakni Ahmad Dhani dipastikan akan total mendukung Prabowo.
Slank pun walau tak disebut mendukung capres dari Jokowi,namun dalam merapatnya pihak kotak kotak ke gang potlot tempo hari,apakah Slank juga mendukung capres berbadan kerempeng ini?Dan kita pun sepertinya tahu,kalau bukan untuk meminta dukungan,buat apa Jokowi mau maunya ke gang potlot,tetap saja ada agenda yang kita pun tak tahu kenapa Jokowi sempat sempatnya bertandang ke homebase Slank ini.
Belum lagi dukungan dari penyanyi penyanyi lain baik itu untuk Prabowo maupun Jokowi.sepertinya pertarungan pilpres kali lebih dinamis,hangat,dan juga kita melihat dua peta persaingan yang begitu nyata,bagaimanapun para pelaku musik Indonesia adalah manusia yang mempunyai banyak penggemar yang tak bisa di abaikan.
Namun ada satu legenda musik Indonesia yang tak tergoda untuk dukung mendukung capres dan cawapres,musisi ini sangat luar biasa,lagu lagunya bertemakan kritik sosial yang berani di zamannya,iya dialah Iwan Fals,seorang musisi hebat yang pernah dilahirkan ibu pertiwi,musisi nusantara yang sulit di cari tandingannya.Pria kelahiran 3 September 1961 yang mempunyai nama asli Virgiawan Listanto dalah musisi hebat dengan lagulaguyang begitu menohok penguasa yang sepertinya tak bisa tergsantikan.
Di era orde baru,saat artis berbondong bondong di rimbunnya beringin,ada istilah artis safari,artis artis terkenal yang biasa menjadi juru kampanye Golkar di saat orde baru berkuasa,mereka rimbun disana karena disitulah kehidupan mereka,namun Iwan Fals hadir dengan apa adanya,maka lahirlah lagu lagu balada yang mempunyai lirik kuat,siapa yang tak akan lupa lagu lagu Iwan Fals seperti Bongkar,Bento,Ibu,Galang Rambu Anarkhi,Kereta Tiba Pukul Berapa,Ujung Aspal Pondok Gede,Oemar Bakrie,Tampomas.Lagu lagu sarat makna dan makjleb,tak heran pemerintah orde baru kerap memarginalkan peran Iwan Fals.
Namun sejarahlah yang membuat Iwan Fals mennjadi musisi hebat,beberapa kali konsernya dicekal namun tak menyurutkan pecintanya untuk menikmati lagu lagu'pemberontakan' Iwan Fals.
Sebagai fans Iwan Fals,saya bersyukur penyanyi legendaris ini tak mengikuti trend dukung mendukung,baik itu untuk nomor satu atau dua,pilihan cerdas,Iwan Fals akan tetap dikenang sebagai musisi hebat tanpa harus tercebur trend dukungan kepada capres tertentu.Pilihan hebat yang diambil oleh Iwan Fals,dan saya berharap beginilah Bang Iwan Fals berada.
Teruslah suarakan keadilan lewat lagulau,namun kenetralan haruslah dijaga,kalau pun dekat dengan salah satu calon presiden misalnya biarlah itu adalah kedekatan personal tanpa harus ada embel embel dukungan,salam OI dan semga maju terus musik Indonesia,Bravo Bang Iwan Fals,kami akan tetap mencintai karya karya hebat anda!
