Bulan Oktober akan segera usai namun peristiwa yang menarik dalam bulan kesepuluh ini adalah dilantiknya presiden ke tujuh republik Indonesia, dengan kemenangan prosentasi sekitar 3% dari rivalnya yaitu Prabowo Subianto, akhirnya mantan walikota Solo dan gubernur DKI Jakarta, menempati tahta presiden RI dan berhak untuk tinggal di istana negara.Klik disini.
Selain itu ada moment olah raga yang membuat sepak bola Indonesia semakin terkenal, bukan torehan prestasi yang membanggakan, namun malah menyedihkan bagi para pecinta dunia bal balan tanah air, dalam pertandingan divisi utama, PSIS Semarang versus PSS Sleman, pertandingan yang wajar adalah terciptanya gol gol, namun apa lacur pertandingan tersebut malah dibumbui dengan lima gol yang kesemuanya bunuh diri.
Sebuah pertandingan sarat dengan dagelan yang membuat muak para penggila bola yang masih memimpikan pertandingan nan sportif di jagad nusantara ini, namun ternyata jauh panggang ke api, maka akhirnya publik pecinta bola hanya bisa mengelus dada.
Yang lebih seru lagi adalah 'perang koalisi' di Senayan, Koalisi Merah Putih yang menyapu bersih semua pimpinan DPR RI, berhadapan dengan Koalisi Indonesia Hebat, sebenarnya jika mereka bersinergi untuk Hebatnya Merah Putih bagi Indonesia Raya, kekuatan DPR sebenarnya luar biasa, namun malah terjadi benturan yang begitu tak terkira, kubu KIH mewacanakan DPR tandingan, sesuatu yang luar biasa dan belum pernah terjadi sebelumnya.
Belum juga bekerja secara optimal, para wakil rakyat ini malah sering ter ekspose berbeda pendapat, malah sambil menjungkir balikan meja, inikah wajah wakil rakyat hasil pemilu legislatif?
Inikah pertarungan yang sesungguhnya? Berebut kursi tapi malah lupa kerjanya, hmm inilah yang dialami selama bulan Oktober, semoga bulan depan kita menemukan angin segar di nusantara ini, yang membawa perubahan lebih baik Indonesia.
Jangan lupa juga, November adalah event untuk Kompasianival, saya sudah punya tiketnya dengan pemesanan online, sampai jumpa di Taman Mini, semoga Kompasianer yang saya dukung bisa merebut juara, salam untuk Mas Wefi, kita ketemuan ya hehe, begitu juga dengan Opa Tjiptadinata, Paklik Thamrin Sonta, Mas Rahab Ganendra, Budos, Pak De Kartono, Mbak Gaganawati, dan siapapun itu yang penting nangkring itu pasti asyik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H