Mencuat namanya karena kasus orang hilang secara misterius, kelompok Gafatar (Gerakan Fajar Nusantara) kemudian menjadi sorotan masyarakat. Kelompok tertutup berpaham Al Qiyadah Al Islamiyah ini diduga memiliki keterkaitan dengan jaringan teroris ISIS. Hingga kini, MUI masih menyelidikinya. Belakangan, permukiman kelompok Gafatar di Mempawah, Kalimantan Barat, dibakar oleh sekelompok orang tak dikenal. Pemerintah pun berinisiatif memulangkan pengungsi dari kelompok Gafatar tersebut ke daerah asalnya, Banyuwangi. Kompasianer, bagaimana Anda menyikapi keberadaan dan aktivitas kelompok Gafatar? Tuliskan reportase atau opini Anda ke Kompasiana dengan label: polemik Gafatar