Yang bisa motong ya tugasnya memotong, yang bisa membuat sketsa tugasnya bikin sketsa, begitu juga yang bisa menjahit, dan yang tidak bisa apa-apa juga tetap berpartisipasi. Yang awan menjahit dan memotong tugasnya mengumpulkan hasil jahitan dan membantu memberikan bahan untuk dijahit.
Para Kartini itu saling bantu membantu demi terciptanya masker untuk semua warga. Kira-kira sampai 10 hari mereka tak kenal lelahdemi sebuah masker. Setelah masker selesai dibikin, masker pun disetrika atau dihaluskan serta dirapikan, agar saat dibagi masker sudah siap pakai. Sampai akhirnya 6000 masker tercipta untuk warga.
Tiba saatnya waktu pembagian masker kepada masyarakat, momen sangat pas sekali yaitu di Hari Kartini, tanggal 21 April 2020. Dari tangan para Kartini Desa terciptalah sebuah karya untuk sesama, karya yang diciptakan dengan cucuran keringat dan keikhlasan. Semoga dengan keikhlasan dari para Kartini, masyarakat terhindar dari virus Corona.Â
Tetap semangat demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Terimakasih para Kartini, keikhlasan mu membuat nyaman kami semua. Tetaplah berkarya untuk negeri dan sesama, jasamu akan ku kenang.
KBC-04
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H