Mohon tunggu...
Topeng
Topeng Mohon Tunggu... -

Seorang Pria Bertopeng, suka berteman dan cinta damai....\r\nsalam tertawa bahagia ... hahahahahahahahahahahahahahaha...

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pendukung Anas Mau Unjuk Kuasa? Hahahahahahaha.....

28 Januari 2012   03:20 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:22 342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pendukung Anas mau unjuk rasa?

Eh, mau unjuk kuasa?

Hahahahahahahahahahahaha....

Informasi yang berkembang menyebutkan bahwa saat ini ribuan pendukung Anas tengah mempersiapkan aksi unjuk rasa (baca: unjuk kuasa!) di Jakarta.

Tujuannya untuk memberikan dukungan moral pada sang tokoh muda yang sekarang sedang dirundung masalah dikait-kaitkan dengan banyak kasus korupsi.

Sekaligus, sebagai tindakan protes atas pemberitaan sejumlah media massa yang dianggapnya telah mengadili Anas.

Padahal, kata mereka, proses hukum KPK belum menetapkan Anas sebagai tersangka.

"Anas dizalimi dengan peradilan opini dimana sekarang ini seakan-akan ketum kami sudah menjadi terpidana. Padahal ikut dalam proses hukumnya saja tidak, saksi pun tidak," tegas I Gede Pasek Suardika, Jumat (27/1/2012), seperti dikutip pada inilah.com

Cara-cara penggiringan opini seperti sekarang sangat jelas, imbuh Pasek, menjadikan Anas sebagai target kelompok tertentu untuk mematikannya secara politik.

"Peradilan opini berdasarkan asumsi dan bukan substansi. Ini politik kotor yang penuh kuman dan virus perusak demokrasi," kata Pasek, pimpinan Demokrat, dan anggota Komisi II DPR ini.

Efektifkah rencana aksi unjuk kekuatan itu dalam meredam isu miring yang sedang menimpa Ketum Demokrat itu?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun