Mohon tunggu...
Tomytrilyuner
Tomytrilyuner Mohon Tunggu... Konsultan - Socialpreneur

Pasti menang

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Hari Santri: Momentum Pasangan Iwan Saputra dan Dede Muksit Aly untuk Membawa Perbaikan Kemaslahatan Tasikmalaya

22 Oktober 2024   20:02 Diperbarui: 22 Oktober 2024   20:31 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hari Santri, yang diperingati setiap tanggal 22 Oktober, bukan sekadar seremonial untuk mengenang peran santri dalam sejarah perjuangan bangsa. Di Kabupaten Tasikmalaya, Hari Santri tahun ini memiliki makna yang lebih dalam, terutama di tengah hiruk-pikuk Pilkada. Pasangan calon nomor urut 1, Iwan Saputra dan Dede Muksit Aly, menjadikan momen ini sebagai titik tolak untuk menyuarakan visi perbaikan dan kemaslahatan bagi masyarakat Tasikmalaya.

Iwan Saputra dan Dede Muksit: Membawa Ide Perbaikan untuk Kemaslahatan

Pasangan Iwan Saputra dan Dede Muksit Aly, dengan semangat Hari Santri, membawa gagasan besar untuk menciptakan perubahan positif di Tasikmalaya. Mereka berdua memahami bahwa Tasikmalaya, dengan karakteristik masyarakat santri yang kental, memiliki potensi besar untuk berkembang jika dipimpin oleh sosok yang memahami kebutuhan umat dan siap bekerja untuk kemajuan bersama.

Iwan Saputra, seorang birokrat berpengalaman, dikenal sebagai figur yang memiliki visi kuat untuk pembangunan daerah. Ia tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, tetapi juga pada pembangunan sumber daya manusia yang berbasis moral dan agama. Dalam beberapa kesempatan, Iwan sering menegaskan bahwa pendidikan agama dan karakter santri harus menjadi fondasi utama dalam membangun Tasikmalaya yang lebih baik. Ia percaya bahwa dengan menguatkan sektor pendidikan pesantren, generasi muda Tasikmalaya akan tumbuh menjadi pribadi yang cerdas, berakhlak mulia, dan siap bersaing di era globalisasi.

Dede Muksit Aly, sebagai pendamping Iwan, turut menegaskan pentingnya peran santri dalam masyarakat. Ia memandang bahwa semangat keislaman yang dibawa oleh para santri dapat menjadi landasan untuk membangun ekonomi yang berkeadilan. Dede memiliki visi untuk memberdayakan ekonomi umat melalui program-program yang berbasis pada koperasi dan usaha mikro. Dalam berbagai dialog publik, ia menyampaikan komitmennya untuk memajukan sektor ekonomi rakyat dengan menggandeng pesantren-pesantren di Tasikmalaya sebagai pusat pemberdayaan ekonomi.

Pilihan Tepat untuk Pemenang Pilkada Tasikmalaya

Dengan membawa semangat Hari Santri, pasangan Iwan Saputra dan Dede Muksit Aly menawarkan solusi nyata bagi permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat Tasikmalaya. Mereka memahami betul bahwa pembangunan yang berkelanjutan harus melibatkan semua elemen masyarakat, terutama kalangan santri yang memiliki akar kuat dalam budaya dan agama.

Visi perbaikan yang mereka tawarkan tidak hanya menyentuh aspek fisik seperti infrastruktur dan pelayanan publik, tetapi juga aspek spiritual dan sosial. Mereka berkomitmen untuk menjaga dan memelihara nilai-nilai keagamaan yang telah lama menjadi ciri khas Tasikmalaya, sembari mendorong kemajuan di bidang ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.

Pasangan ini juga dikenal sebagai sosok yang dekat dengan rakyat. Iwan dan Dede aktif terjun ke lapangan, mendengarkan langsung keluhan dan aspirasi masyarakat. Keterlibatan mereka dalam berbagai kegiatan keagamaan dan sosial membuat mereka memahami betul apa yang menjadi kebutuhan utama masyarakat.

Pada akhirnya, Pilkada Tasikmalaya bukan sekadar ajang memilih pemimpin, tetapi juga momentum untuk memilih masa depan. Pasangan Iwan Saputra dan Dede Muksit Aly dengan segala pengalaman, dedikasi, dan visi yang mereka tawarkan adalah pilihan tepat untuk membawa Tasikmalaya menuju kemaslahatan yang lebih baik. Dengan semangat Hari Santri, mereka siap menjadi pemenang yang akan bekerja demi kesejahteraan seluruh masyarakat Tasikmalaya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun