Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Pengamat dan Praktisi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mengalirdiakunketiga05092020

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Agar Tak Narsis dan Suka Memuji dan Membanggakan Diri Sendiri?

14 September 2021   16:19 Diperbarui: 14 September 2021   16:23 1498
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Agar diri kita tidak menjadi orang yang narsis dan suka memuji diri sendiri, maka:

Pertama, terus rawat dan kembangkan intelektual dan emosional kita. Buka lebar-lebar wawasan dan perkembangan sosial dan wawasan perikemanusiaan. Dengan hal itu, kita sendiri adalah orang pertama yang menjadi filter penyaring terhadap sikap dan perbuatan narsis dan suka memuji diri yang bila dipikirkan, cukup memalukan.

Kedua, jadikan keluarga, teman, sahabat atau orang dekat penilai dan penasihat diri kita. Sebelum kita melakukan hal yang memilukan, mintalah saran atau diskusikan dulu sikap kita. Apalagi bila sikap kita kontennya melulu hal yang narsis dan suka memuji diri atau membanggakan diri, tentu orang yang dimintai saran atau pendapat akan memberikan nasihat terbaik bahwa hal ini pantas atau tidak. Atau hal itu hanya akan mempermalukan diri sendiri. ,

Ketiga, seringlah instrospeksi dan merefleksi diri. Janganlah terus merasa di atas bumi, menjadi langit, merasa hebat, merasa pahlawan, padahal di atas langit masih ada langit.

Keempat, jadilah diri sendiri karena orang yang sudah menjadi diri sendiri itu sangat mengenal siapa dirinya, apa kelemahan dan kekuatannya, maka dia akan mudah berbagi dalam mengutarakan isi hati dan pemikirannya baik untuk diri dan orang lain,, demi kemaslahatan, kebaikan bersama dengan bahasa lisan atau tulisan yang elegan, berimbang, obyektif, tak memihak karena cerdas otak dan emosi.

Jadi, selamat tinggal narsis, suka memuji diri, membanggakan diri bila kita terus merawat dan mengembangkan kecerdasan otak dan emosi, ada penilai atau juri dan penasihat dalam kehidupan kita, selalu instrospeksi dan merefleksi diri, serta menjadi diri sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun