Akhirnya, Mario Balotelli terpilih menjadi pelatih Timnas Inggris. Terpilihnya Mario Balotelli menjadi pelatih tim nasional Inggris sangat mengejutkan. Ini kejutan kedua dalam bulan ini. Kejutan pertama, mundurnya Fabio Capello secara mendadak. Yang kedua, terpilihnya Mario Balotelli untuk menukangi timnas Inggris.
Yang pasti nama Mario Balotelli, telah mengalahkan pamor pelatih yang – justru – telah antri sebelumnya. Ternyata, dimataFA, Mario Balotelli dianggap lebih sahih dibanding Jose Mourinho. Lebih Inggris, dibanding Harry Redknapp. Lebih jenius dibandingkan dengan Arsene Wegner. Lebih popular (sebagai pemain) dibandingkan Sir Alex Ferguson. Dan yang pasti, mungkin ini pertimbangan FA, Mario Balotelli lebih muda dan sehat dibandingkan dengan Pep Guardiola ataupun Roy Hodgson. Maka, selamat tinggal semuanya.
Apakah ini sebuah penebusan dosa dari chairman FA David Bernstain. Apakah Pak David ini juga merasa bersalah dengan tindakannya, mencabut ban kapten John Terry ? Yang tanpa di duga, efek karambolnya adalah tersinggunya pelatih Fabio Capello, yang akhirnya memilih : mundur ?Tetapi, apakah pemilihan Mario Balotelli,sebagai pelatih timnas Inggris tidak akan melahirkan olok olok baru ?
Yang pasti, muncul sebuah kontroversi. Bukankah Mario masih tercatat sebagai pemain. Lalu, dimanakah linsesi kepelatihannya didapat ? Kapan ia sekolah pelatih ? Kapan ia mendapat sertifikat pelatih ? Bukankah untuk naik motor, harus punya SIM ? Apakah Mario Balotelli telah mengurus (baca: memperoleh) sertifikat dan ijasah melatih di Indonesia lewat PSSI ? Serperti halnya membuat SIM, ataupun ijasah –untuk menjadi anggota DPRpun – yang bisa dibeli di Indonesia ini. Ya, ijasah yang dibeli. Sertifikat bisa dibeli di Indonesia ?
Bukankah pula, pemilihan Mario Balotelli sebagai pelatih Timnas Inggris menjadi sebuah ideologi baru ? Bahwa sepakbola Inggris tidak membedakan siapapun. Anti sikap rasialis. Buktinya, memilih Mario Balotelli, yang kulit hitam menjadi pelatih Inggris baru. Dengan kata lain,pemimpin, desain strategi bertempur pemain Inggris (yang mayoritas kulit putih) adalah seorang kulit hitam ?Tradisi pelatih kulit hitam tentu, melahirkan guncangan baru.
Barangkali, Pak David chairman FA, telah menemukan pencerahan. Anti rasialis di sepakbola. Atau ia baru saja membaca buku biographynya Malcom X ? Yang gagasan besarnya : “ We declare our rights on this earth, to be human being, to be respect human being, to be given the rights of a human being in this society.
Pemilihan Mario Balotelli, nampaknya akan menimbulkan masalah.Ada ketakutan : aura anak nakal yang melekat pada dirinya akan mempengaruhi tim yang ditukanginya. Namun, mungkin ini tantangan yang memang telah diantisipasi oleh federasi sepakbola Inggris. Sebab, terpilihnya Mario, telah membuka gaya baru kepelatihan pesepakbola Inggris. Baru saja, Mario mengumumkan para pemain boleh ditemani oleh WAGs-nya, pada setiap latihan dan pertandingan menuju Euro 2012 ini. Wah ! Lalu, Mario juga memutuskan, untuk member kebebasan pemain untuk keluar masuk bar, namun harus maksimal dan disiplin.
Di tengah kontroversi yang masih terjadi, ternyata, Mario Balotelli langsung mengumumkan squad yang akan dibawanya menuju Euro 2012 tahun ini :
Pejaga gawang : Joe Hart. ( yang oleh Mario langsung ia tunjuk menjadi kapten. )
Pemain Belakang : John Terry , Wayne Bridge, Joleon Lescott, dan Micah Richards. Secara sengaja, dan dengan berani John Terry digabung dengan Wayne Bridge, setalah beberapa waktu lalu keduanya enggan berjabat tangan lantaran persoalan asmara. Apalah artinya perselisihan, bukankah jabat tangan lebih bijaksana dan ini demi harga diri sepakbola Inggris yang sudah puasa puluhan tahun ?
Pemain Tengah : Gareth Barry, Adam Johnson, James Milner, Michael Johnson dan David Silva.Hingga saat ini, Mario terus bersikeras untuk mengajukan naturalisasi kebangsaan Spanyol ke Inggris David Silva.Bukankah David Silva selama ini seringkali ditepikan posisinya di timnas Spanyol ?
Pemain depan : Daniel Sturridge, Jermain Defoe dan Darrent Bent.Ketika ditanya wartawan, " Kenapa tidak memasukan nama Wayne Rooney dan Danny Wellbeck, pemain MU yang tengah onfire ? Dan kenapa yang masuk Timnas hanya pemain dari Manchester City saja ? Serangan pertanyaan yang beruntun ini tentu memojokan Mario. Dengan sedikit nada kesal Mario menjawab, “ Karena MU adalah rival dari Manchester City ! Dan selama di Inggris saya hanya mengenal pemain sepakbolah hanya di Manchester City !! ” Nadanya tinggi dan sambil berdiri, Mario membuka bajunya. Kaus dalam putih bertuliskan Why Always Me.
Ternyata, tayangan rivalitas MU dan City, membuat saya bisa melupakan semua persoalan : PSSI, kontroversi korupsi, ormas bermasalah. Selamat datang, dunia sepakbola, dalam industry dan kontroversi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H