Mohon tunggu...
Tonny Syiariel
Tonny Syiariel Mohon Tunggu... Lainnya - Travel Management Consultant and Professional Tour Leader

Travel Management Consultant, Professional Tour Leader, Founder of ITLA

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Maroko, dari Sepak Bola ke Pentas Pariwisata Global

15 Desember 2022   18:52 Diperbarui: 16 Desember 2022   16:58 1851
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sepeda motor tua di Alun-alun Jemaa El-Fnaa, Marrakesh. Sumber: dokumentasi pribadi

Kiprah Singa Atlas di Piala Dunia 2022 akhirnya terhenti. Namun, Timnas sepak bola Maroko telah mengukir sejarah besar selama perhelatan Piala Dunia di Qatar. Dari skuad yang awalnya tidak begitu diperhitungkan, Maroko sukses melibas lawan-lawan tangguh hingga mencapai semifinal. Dan Maroko pun tercatat sebagai tim Afrika pertama yang mencapai semifinal Piala Dunia. Fantastis!

Timnas sepak bola Maroko memang fenomenal. Meskipun gagal melaju hingga ke final, tetapi Achraf Hakimi dan kawan-kawan sejatinya telah berhasil merebut hati jutaan pecinta sepak bola di seluruh dunia. Alhasil, pencapaian hebat ini pun ikut mengangkat tinggi nama negara di belahan barat Afrika Utara itu ke pentas global.

Nama Maroko pun makin sering disebut-sebut banyak media ternama di dunia. Bukan hanya tentang perjalanan heroik timnas sepak bola negara itu di Qatar. Tetapi, segala hal yang berkaitan dengan Maroko pun ikut diulas habis. Mulai soal diaspora Maroko sampai ke berbagai destinasi wisata populer di Negeri Maghribi itu.

Kerajaan Maroko adalah salah satu dari hanya tiga negara yang memiliki garis pantai di Samudra Atlantik dan Laut Mediterania. Dua lainnya adalah Spanyol dan Prancis. 

Namun, sebagian besar wilayah negara berpenduduk 36.7 juta itu justru bergunung-gunung. Pegunungan Atlas, yang sangat terkenal itu, membentang dari utara tengah ke barat daya.

Secara geografis, negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam itu, berbatasan dengan Aljazair di sebelah timur dan tenggara. Dan hanya terpisah oleh Selat Gibraltar dari Spanyol. Pun tidak jauh dari Portugal yang berada di sisi barat Spanyol. Dua negara di semenanjung Iberia yang sama-sama disingkirkannya di Piala Dunia 2022.

Peta negara Maroko. Sumber: www.nationsonline.org
Peta negara Maroko. Sumber: www.nationsonline.org

Kini Maroko dipastikan tidak mau kehilangan momentum. Negara asal leluhur Hakim Ziyech itu dikenal memiliki keanekaragaman destinasi wisata yang menakjubkan. Baik aset wisata alamnya, seperti kawasan pegunungan Atlas dan gurun Sahara yang memesona. Maupun deretan kota-kota tua yang sangat bersejarah, misalnya Fes dan Marrakesh. 

Jika sebelum pandemi, atau persisnya di tahun 2019, Maroko sukses menggaet lebih dari 13 juta wisatawan. Dan di tahun 2022 yang meskipun belum sepenuhnya pulih dari pandemi, tetapi diprediksi mencapai 8 juta. Maka tahun 2023 dan tahun-tahun selanjutnya, jumlah kunjungan wisatawan diyakini akan terus meningkat secara signifikan.

Beberapa kota di Maroko sebetulnya sudah sangat terkenal. Sebut di antaranya, Casablanca, Rabat, Tangier, Fes, Marrakesh, dan Chefchaouen. Deretan kota yang kerap bertengger di Bucket List wisatawan dunia. Sementara itu, nama Casablanca sudah pasti sangat familiar bagi warga ibu kota Jakarta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun