Indonesia sepertinya tidak mau kehilangan momentum Piala Dunia 2022. Dan seakan hendak meneruskan prestasi mengkilap di KTT G20 Bali yang melambungkan nama Indonesia ke pentas global, Kemenparekraf Republik Indonesia kembali menggebrak pasar pariwisata di Qatar. Kampanye bertajuk "Wonderful Indonesia" itu pun segera menyita perhatian fan sepak bola dunia yang kini berada di Qatar.
Membangun branding "Wonderful Indonesia" memang harus dilakukan secara konsisten. Agar brand awareness dari pesona Indonesia itu tetap tersimpan lama di benak konsumen (baca: wisatawan). Dan ketika seluruh mata penggila sepak bola sedang tertuju ke Qatar, di momen ini pula Indonesia sekali lagi memamerkan pesonanya.Â
Strategi branding dengan membalut badan bus kota bertipe single decker maupun double decker dengan berbagai destinasi wisata di tanah air memang menarik. Lihat saja beberapa bus yang kini berseliweran di Doha itu. Tampil atraktif dengan gambar-gambar destinasi wisata top di tanah air. Very eye catching!
Mulai dari Pulau Bali, Candi Borobudur, Mandalika- Lombok, Danau Toba, Labuan Bajo-Komodo hingga Likupang-Sulawesi Utara. Deretan destinasi wisata ternama di Indonesia yang telah dilabeli sebagai 6 (enam) Destinasi Super Prioritas!
Alhasil, jalan-jalan di kota Doha pun terlihat kian semarak. Tidak hanya oleh warna-warni kostum pendukung Timnas dari berbagai negara peserta Piala Dunia 2022. Tetapi, juga ikut dihiasi bus-bus Wonderful Indonesia yang ikut mencuri perhatian dan sekaligus menebar pesona.Â
Selain di badan bus, promosi Wonderful Indonesia juga dilakukan melalui media luar ruang, yakni berupa digital billboard di beberapa titik strategis di Qatar. Di antaranya, di dekat Lusail Stadium, stadion sepak bola terbesar di Qatar. Dan juga tidak jauh dari Aspire Tower atau populer dengan nama The Torch Doha.
Promosi pariwisata seperti ini sejatinya sudah pernah dilakukan di berbagai kota di sejumlah negara Eropa. Misalnya, di Moskwa dan St. Petersburg di Russia. Lalu pernah pula di Berlin, Jerman. Dan tidak ketinggalan di kota Paris, Prancis. Kota-kota yang sangat kondang sebagai destinasi wisata kelas atas di Eropa.Â
Tentu saja bukan hanya kiat promosi yang harus diperhatikan. Tidak kalah pentingnya adalah kapan seharusnya promosi itu dilakukan. Di Berlin, misalnya, promosi Wonderful Indonesia diluncurkan bersamaan dengan perhelatan ITB Berlin, yakni salah satu ajang pameran pariwisata terbesar di dunia.Â
Sedangkan di Russia, digelar persis di tengah puncak liburan musim panas. Di saat kota Moscow dan St. Petersburg dipadati ribuan wisatawan lokal maupun mancanegara. Dan kini kampanye Wonderful Indonesia kembali digeber. Tidak tanggung-tanggung. Dilakukan bersamaan dengan perhelatan Piala Dunia 2022 di Qatar.Â
Amazing! Indonesia pun seakan ikut berpartisipasi di FIFA World Cup 2022!
Promosi langsung di pusat keramaian seperti itu tentu saja sangat penting. Seperti kata Sandiaga Uno, "Di mana ada keramaian, di sanalah tempat efektif untuk berpromosi. Sepak bola memiliki kelompok pendukung yang fanatik dalam jumlah besar. Dan itulah yang harus kita garap."
Namun, jangan keliru. Target yang dibidik Indonesia tentunya bukan semata calon wisatawan asal Qatar dan negara-negara Arab lain di sekitarnya. Namun, ada target lebih besar dari itu, yakni menyasar ke sekitar satu juta penggemar sepak bola dari seluruh dunia yang kini berkumpul di Qatar.
Jumlah wisatawan asal Qatar yang mengunjungi Indonesia memang masih sangat kecil. Menurut data dari Biro Pusat Statistik (BPS), pada tahun 2019 lalu, Indonesia hanya menerima 1,989 wisatawan asal Qatar. Masih jauh dibandingkan wisatawan asal negara tetangganya Arab Saudi.
Dari seluruh wilayah Timur Tengah, Arab Saudi berada di posisi teratas sebagai negara penyumbang wisatawan terbanyak ke Indonesia, yakni mencapai 157,512. Sementara secara total, wisatawan asal Timur Tengah hanya berkisar 263 ribu wisatawan. Jadi jelas ini bukan target tunggal Indonesia!
Seperti diketahui, beberapa negara Asia dan Eropa yang masuk ke 16 besar, bahkan sebagian sudah tembus ke perempat final Piala Dunia 2022, termasuk di antara deretan negara dengan kontribusi wisatawan terbanyak ke Indonesia. Ribuan supporter negara-negara ini pun sedang berada di Qatar.
Jepang dan Korea Selatan, contohnya, berada di 10 Besar Negara Penyumbang Wisatawan Terbanyak ke Indonesia. Begitu pun Inggris, Prancis dan Belanda. Wisatawan asal negara-negara Eropa ini sejak dulu selalu berada di deretan 20 besar negara yang konsisten menyumbang wisatawan ke tanah air kita.
Dan itulah yang ikut dibidik Indonesia. Ibarat sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui. Bukan hanya Qatar dan negara-negara Timur Tengah lainnya, tetapi sekaligus semua negara peserta Piala Dunia yang masih bertahan. Sejatinya, penggemar sepak bola pun adalah calon wisatawan potensial.
Jadi walaupun tidak secanggih Dubai yang sukses meraup rezeki besar dari perhelatan Piala Dunia 2022 di Qatar, tetapi Indonesia pun tidak membiarkan event akbar itu berlalu begitu saja. Setidaknya Indonesia telah mengirim suatu pesan jelas ke semua fan sepak bola di Qatar.Â
"Ada sebuah negeri permai nun jauh di Asia Tenggara. Sebuah negeri dengan sejuta panorama memesona di mana-mana. Dari Magical Bali, Beautiful Toba hingga Amazing Borobudur. Sebuah negeri yang disebut Indonesia. Yes, Wonderful Indonesia!"
***
Kelapa Gading, 5 Desember 2022
Oleh: Tonny Syiariel
Catatan: Semua sumber foto yang digunakan sesuai keterangan di masing-masing foto.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H