Tahukah anda bahwa kesalahan paling fatal dalam marketing adalah tidak mengukur antara budget yang dikeluarkan dan hasil yang didapat atau istilah ngetrendnya ROI.
Sering kali pemilik bisnis beriklan di media cetak, media online, yellow pages dan lainnya. Akan tetapi ketika ditanya, mengenai respons dari marketing di media tersebut, banyak sekali yang hanya menebak ataupun mengasumsi. Mereka tidak pernah mencatat jumlah telepon masuk, jumlah email enquiry ataupun berapa orang yang mengetahuin produk iklan mereka. Dengan kata lain mereka tidak pernah mengukur statistik dalam beriklan.
Kesalahan inilah yang paling fatal dan sangat menggerogoti budget marketing perusahaan. Pemilik Bisnis yang bijak akan mengukur statistik marketing mereka dan hanya mengeluarkan dana untuk kampanye iklan yang efektif.
Faktor terpenting dalam sebuah kampanye iklan adalah PROSPEK. Berapa banyak prospek yang menghubungi anda ketika anda beriklan.
Semakin banyak Prospek, maka semakin banyak peluang anda untuk meningkatkan omset.
Contoh yang sangat sederhana.
Anda beriklan di Media Cetak A selama 2 hari seharga Rp 2 juta dan dalam 2 hari anda mendapatkan prospek telepon sebanyak 10 kali.
Jika dihitung biaya /prospek, maka anda mengeluarkan sebanyak Rp 200 ribu per prospek.
Anda kemudian beriklan di Media Cetak B selama 2 hari seharga Rp 5 juta, dan dalam 2 hari anda mendapatkan prospek telepon sebanyak 100 kali.
Biaya yang anda keluarkan per prospek sebanyak Rp 50 ribu per prospek.
Bandingkan antara keduanya. Manakah yang lebih murah dan efektif dalam beriklan ??. Pemilik Bisnis yang tidak mengukur pasti akan selalu beriklan di Media A, karena dianggap lebih murah, padahal harga beriklan di media A jauh lebih mahal hampir 4 kali lipat dibandingkan di media B.
IndoTrading.com sendiri menawarkan data statistik lengkap ketika anda memasarkan produk anda di kami. Anda bisa mengukur jumlah PROSPEK seperti jumlah telepon masuk, jumlah email masuk, dan berapa orang yang melihat iklan anda per minggu dan per bulan. Semua data dicatat secara otomatis dan ditampilkan dalam grafik sehingga anda bisa melihat perbandingan dari minggu ke minggu ataupun per bulan.
Dengan statistik lengkap, anda bisa juga melihat produk mana yang paling sering dicari perusahaan, dan juga produk mana yang jumlah prospeknya tinggi tapi tingkat konversi penjualannya rendah ataupun sebaliknya.
Jika anda mengetahui dan mencatat Statistik Marketing Produk anda, secara otomatis pasti akan mendongkrak omset perusahaan anda dan meninggalkan competitor anda yang tidak mengetahuin data ini.
Hubungi IndoTrading.com sekarang juga untuk mengetahui cara meningkatkan omset perusahaan anda.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI