Mohon tunggu...
Tomy Rizky Izzalqurny
Tomy Rizky Izzalqurny Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Dosen Akuntansi UM

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pemantapan Materi Tim Pengabdian UM dengan Pihak Museum Singosari dalam Membuat Edukasi Sejarah dalam Mendukung SDGs4

21 Agustus 2024   22:15 Diperbarui: 21 Agustus 2024   22:30 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Malang, 14 Juli 2024 --- Tim Pengabdian Universitas Negeri Malang (UM) mengadakan pertemuan dengan pihak Museum Singosari dalam rangka pemantapan materi untuk pembuatan konten edukasi sejarah. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) ke-4, yaitu memastikan pendidikan yang inklusif dan berkualitas serta mendukung kesempatan belajar bagi semua kalangan. 

Dalam pertemuan ini, dibahas berbagai strategi untuk menyusun konten yang menarik dan edukatif, yang diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat, khususnya generasi muda, terhadap sejarah lokal dan budaya. Konten yang akan dikembangkan tidak hanya mencakup sejarah Kerajaan Singosari, tetapi juga relevansi sejarah tersebut dalam konteks pendidikan masa kini.

Ketua Tim Pengabdian UM, Tomy Rizky Izzalqurny, S.E., M.S.A. , menyatakan bahwa kolaborasi ini merupakan langkah penting dalam memperkuat keterlibatan masyarakat dalam pelestarian sejarah dan budaya. "Melalui konten edukasi yang menarik dan mudah diakses, kita berharap dapat memberikan kontribusi nyata terhadap pencapaian SDGs 4, terutama dalam konteks pendidikan sejarah," ujarnya.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Pihak Museum Singosari yang diwakili oleh Pak Yosi, menyambut baik inisiatif ini dan menekankan pentingnya sinergi antara lembaga pendidikan dan institusi budaya. "Museum Singosari berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam mendukung pendidikan sejarah melalui berbagai program yang inovatif dan partisipatif," tambahnya. 

Konten edukasi yang dikembangkan ini nantinya akan disajikan dalam bentuk digital dan fisik, meliputi video pembelajaran, modul interaktif, serta pameran tematik yang dapat diakses oleh siswa, guru, dan masyarakat umum. Selain itu, materi ini juga akan dilengkapi dengan panduan bagi guru dalam mengintegrasikan sejarah lokal ke dalam kurikulum pendidikan.

Kerjasama antara Universitas Negeri Malang dan Museum Singosari ini diharapkan dapat menjadi model kolaborasi yang dapat diadopsi oleh lembaga pendidikan dan museum lain di Indonesia dalam upaya melestarikan sejarah dan budaya lokal, sekaligus memperkuat pendidikan yang berkualitas.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun