Mohon tunggu...
Tommy Gunawan
Tommy Gunawan Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menjaga Perkaderan Himpunan

21 Maret 2019   22:08 Diperbarui: 21 Maret 2019   22:13 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Himpunan Mahasiswa Islam adalah organisasi perkaderan, menghimpun mahasiswa-mahasiswi Islam yang ditempah sebagai insan akademis yang memiliki spirit islami dan selalu berusaha untuk mewujudkan masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah, Tuhan Semesta Alam.

Sebagai organisasi perkaderan, tentunya HMI bergantung pada lancarnya sirkulasi perkaderan yang dilaksanakan di setiap cabang di seluruh Indonesia. Perkaderan tak boleh mandeg atau stagnan. Apabila itu terjadi, maka dengan perlahan dan pasti, matilah HMI.

Dalam pelaksanaan perkaderan, tentu banyak unsur-unsur yang terlibat, satu sama lain saling berkaitan. Misal dalam suatu pelaksanaan Basic Training (LK 1), Komisariat sebagai pelaksana harus merencanakan dan mempersiapkan segala sesuatu agar Basic Training berjalan dengan baik. HMI Cabang sebagai penyelenggara harus memastikan perkaderan di cabangnya berlangsung dan berjalan sebagai mestinya. BPL HMI sebagai wadah berkumpulnya pengelola atau instruktur dari perkaderan-perkaderan Himpunan wajib mengelola forum training sesuai dengan pedoman perkaderan dan bertanggung jawab atas tercapainya tujuan training dan HMI. Alumni HMI sebagai abang dan kakak, kanda dan yunda dari adik-adiknya harus mendukung penuh dan membantu baik moril dan materil proses perkaderan adik-adik Himpunannya. Pun masyarakat tak boleh membiarkan pejuang ummat dan bangsa ini berjalan sendiri, mengingat Himpunan ini lahir dari rahim ummat dan hadir untuk memperjuangkannya.

Perkaderan HMI tidak bisa berjalan dengan sendirinya tanpa berjuangnya semua unsur tadi. Jika ada satu saja unsur yang tidak terlibat atau berlepas diri, maka dapat dipastikan perkaderan HMI akan pincang, atau tak berjalan sama sekali. Semua unsur di atas adalah penjaga perkaderan, yang berjuang sesuai porsinya masing-masing.

Perkaderan harus dijaga dari segala penjuru, agar tak ada hal-hal yang dapat merusak HMI, wadah kita bernaung. Dan yang paling penting, kita sebagai kader tidak boleh merusak HMI dan proses perkaderannya dengan melakukan hal-hal yang bertentangan dengan Al-Qur'an dan As Sunnah, hukum positif, dan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga HMI.

#SaveandSupportPerkaderan
#BPLProfesionalProgresifInovatif
#BPLHMICabangLabuhanbatuRaya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun