Mohon tunggu...
paramita ayuningtyas
paramita ayuningtyas Mohon Tunggu... -

2 things: a designer and melankolia

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mungkin, Dalam Diamnya..

1 Oktober 2011   04:04 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:27 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mungkin, "diam itu emas, Nak.." Ketika hening dapat menjawab, maka Ia akan menjawab 'emas' dengan sinarnya. Mungkin, "tajam itu perih, Sayang.." Ketika perih dapat mengucap, maka Ia hanya mengucap Istighfar. Mungkin, "sayang itu bertahan, Cinta.." Ketika rasa itu mulai dapat menjawab, maka Ia akan bertahan dengan Sayangnya. Itu dahulu, beberapa tahun yang lalu, bulan lalu, atau bahkan hari kemarin.. Itu dahulu, teman. Sebelum kesempatannya berkata: "tajam itu perih, rasakan, dan Kamu akan bertahan, Sayang.." Namun mungkin saja kemarin, kala itu.. Ketika Malaikat mengetuk dan menuntunnya berjalan, ketika helaian jiwa menari di atas Raganya, ketika Ayat-Ayat Allah menyunggingkan senyumnya, dan ketika hitam, merah, jingga, hijau, dan biru menjadi hanya putih, ya..Mungkin saja..Ketika: "terima kasih, Yangti sudah cantik dan bahagia di sini" tak terungkap, hanya kerendahannya yang diwariskan, bahwa bukan pencapaianlah yang bersuara, namun pelajaran yang membawa pencapaian lah yang bergema. Jakarta, 17 Agustus 2011 terinspirasi dari Almarhumah Yangti, 1937-2 Agt 2011 Smoga Allah SWT slalu menempatkan Yangti beserta Yangkong dan Uyut di tempat terindah dan nyaman di sisi-Nya. Amin

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun