Mohon tunggu...
Profil
502 Poin
Saya dilahirkan di Kota Palopo tepatnya di seputaran daerah perbukitan yang indah \\\" sampoddo \\\". Saat ini saya bekerja sambil kuliah dan bertekad kelak akan engharumkan nama daerah kelahiran saya. Insya Allah...
Bergabung 25 Desember 2009
Statistik
1
501
2
0
0
1

Label Populer

FOLLOWERS 9
avatar
avatar
Winda Krisnadefa
meet me here: www.kampungfiksi.com dan http://emakgaoel.blogspot.com/ grab my new novel: Macaroon Love (Mizan Qanita) in book stores now!\r\n
avatar
avatar
Zuhdy Tafqihan
I was born in Ponorogo East Java, love blogging and friendship..\r\n\r\n
avatar
avatar
Wisnu Nugroho
mengabarkan yang tidak penting agar yang penting tetap penting
avatar
avatar
ISJET @iskandarjet
Follow @iskandarjet on all social media platform. Learn how to write at www.iskandarjet.com. #katajet. #ayonulis. Anak Betawi. Alumni @PMGontor, @uinjkt dan @StateIVLP. Penjelajah kota-kota dunia: Makkah, Madinah, Tokyo, Hong Kong, Kuala Lumpur, Langkawi, Putrajaya, Washington DC, Alexandria (VA), New York City, Milwaukee, Salt Lake City, San Francisco, Phuket, Singapore, Rio de Janeiro, Sao Paulo, Dubai, Bangkok.
avatar
avatar
Muslimin Beta
Seorang pemulung ilmu yang tinggal di SWIS (Sekitar Wilayah Sudiang),Makassar. Penggemar Sepakbola, blogger, peneliti, aktivis NGO, punya bisnis jaringan dan seorang citizen reporter yang berafiliasi pada organisasi Aliansi Penulis-Pewarta Warga Indonesia (APPWI), www.appwi.wordpress.com
avatar
avatar
Vera Vera
Senang mengamati
avatar
avatar
Bang Asa
Tunggu beta bale, sodara!
avatar
avatar
Syafruddin dJalal
bagi Kompasianer yang satu ini, hanya ada satu Indonesia yakni Indonesianya, Indonesia Anda dan Indonesia kita. Mengapa harus berbeda tegasnya.
avatar
avatar
Muhammad Rajab
32 tahun yang lalu terhitung tahun ini, Dia terlahir dari keluarga yang hidupnya sederhana dan serba pas-pasan. Bahkan terkadang tidak cukup. Pendidikannya ia lalui secara normal tanpa prestasi yang patut dibanggakan dan juga tanpa cacat yang dapat menggagalkan. Pokoknya semuanya biasa-biasa saja. Bapaknya seorang guru SD dan mamanya IRT tulen, anak ke enam dari tujuh bersaudara. Bisa dibayangkan kalau semuanya sekolah, pasti repot biayanya. Berkat ketekunan dan kesabarannya yang pendidikannya serba biasa saja, Ia mampu menyelesaikan pendidikan S1nya pada tahun 2002. Ketika menjadi mahasiswa, Ia sempat ikut-ikutan menjadi anggota organisasi mahasiswa islam dan mengikuti jenjang perkaderannya sampai tingkat Advance Training. Kalau yang ini bisa dibilang prestasi yang lebih jika dibandingkan dengan temannya yang lain. Disela-sela aktifitasnya sebagai penyelenggara pemilu ia senantiasa menulis dan berdiskusi dengan teman-temannya. Salam
LAPORKAN KONTEN
Alasan