Yogyakarta, Kampung Demakan Lama kembali menggelar Pasar Wutah yang kedua kalinya, pada hari sabtu (03/03/2018) tepat selapan pada bulan jawa pasaran pahing. Kegiatan ini lebih ramai di bandingkan dari kegitan awal kemarin, sebagain kegiatan dievaluasi setiap selesai acara. Pedagang sudah kompak memakai pakaian jawa baik surjan lurik atau pun kain batik.
Pandangan baru dapat disimak, Pemuda Harapan Pemudi kompak dengan pakaian budaya lokal lengkap yakni : iket, surjan lurik dan jarik sebagai tonjolan kekompakan bergaya modern dan mengunggulkan tradisi.
Selagi pengunjung membeli jajanan yang disediakan, Pasar Wutah Demakan Lama ini mensajikan hiburan bagi warga sebagai hiburan geratis untuk warga sekitar serta masyarakat umum. Pada sore hari menampilkan musik angklung dan malamnya dihibur campur sari orgen tunggal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H