Mohon tunggu...
Sugi362
Sugi362 Mohon Tunggu... Lainnya - Abah Odon

https://www.twsflorist.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Budidaya Bunga Potong Gerbera

18 Januari 2016   15:00 Diperbarui: 18 Januari 2016   15:03 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Orang-orang Indonesia menyebutkan gerbera sebagai gebras atau hebras. Tanaman itu adalah satu diantara tanaman hias pendatang dari luar negeri (introduksi) serta disangka datang dari Afrika Selatan, Afrika Utara serta Rusia. Penemu tanaman gerbera yaitu Traug Gerber, seseorang naturalis berkebangsaan Jerman yang lakukan ekspedisi ke Afrika Selatan. Setelah itu diketemukan gerbera hibrida oleh Jamenson. Bermula dari ke-2 penemu itu, tanaman gerbera dikukuhkan dengan nama Gerbera jamessonii Bolus ex Hook.

Tanaman hias gerbera/B sudah jadi komoditas Bbunga potong/B yang utama dibeberapa negara, salah satunya yaitu Belanda serta Thailand. Prospek pengembangan budidaya bunga potong gerbera sangat cerah, lantaran terkecuali bisa dihandalkan sebagai komoditas ekspor, juga mempunyai potensi sebagai satu diantara penghasil Bminyak atsiri/B untuk bahan baku industri wangi-wangian, kosmetika serta sabun. Keadaan agroekologi tropis Indonesia sangatlah sangat mungkin untuk pengembangan budidaya tanaman hias bunga potong gerbera, baik type gerbera lokal ataupun menghadirkan dari luar negeri (introduksi)

Di Indonesia tanaman gerbera bisa ditanam dari mulai dataran rendah hingga dataran tinggi (pegunungan). Daerah yang terbaik untuk pengembangan tanaman itu yaitu dataran tinggi yang beriklim sejuk. Biasanya daerah sentra produksi bunga potong ada pada ketinggian pada 560-1. 400 mtr. diatas permukaan laut (dpl), suhu hawa sekitar pada 13, 7-18° C (minimal) serta pada 19, 5-30° C (maksimum), dengan curah hujan tahunan sekitar pada 1. 900-2. 800 mm. Tanah yang baik untuk tanaman gerbera yakni tanah lempung yang berpasir, subur serta banyak terkandung bahan organik atau humus, derajat keasaman (pH) tanah yang pas untuk budidaya gerbera sekitar pada 5, 5-7, 0.

Perbanyakan tanaman gerbera bisa dikerjakan dengan cara generatif dengan biji atau dengan cara vegetatif berbentuk pecahan anakan atau potongan rimpang serta langkah kultur jaringan. Perbanyakan tanaman gerbera yang paling praktis serta gampang dipraktikkan oleh beberapa petani bunga yaitu langkah pembelahan anakan atau membagi rumpun induknya.

Penyiapan tempat berbentuk bedengan yang dilengkapi dengan naungan/atap dari plastik bening umumnya dipraktikkan oleh beberapa petani tanaman hias gerbera untuk maksud komersial menghasilkan bunga potong. Manfaat atap/naungan dari plastik bening itu diantaranya untuk mencegah derasnya air hujan, dampak intensitas cahaya matahari yang terlampau terik serta menghindar peluang bahaya serangan hama serta penyakit yang membahayakan.

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun