Seperti diketahui belakangan ini Amien Rais kembali menebarkan kecurigaannya kepada Jokowi. Amien Rais berkata bahwa Jokowi Tengah mempersiapkan diri untuk memimpin Indonesia selama 3 periode. Walaupun sudah dibantah oleh Jokowi berkali-kali dan bukan hanya satu kali tampaknya Amien Rais kebingungan ingin membangun isu apa lagi.
Isu komunisme sudah basi. Isu utang luar negeri juga tidak digubris oleh rakyat. Sebab rakyat bisa melihat bagaimana pembangunan di era Jokowi. Karena pembangunan tol di era Jokowi satu titik ke titik lain yang tadinya membutuhkan waktu berjam-jam kini hanya tinggal satu jam saja.
Jokowi juga membangun Bendungan besar untuk menangkal banjir. Bendungan tersebut juga kelak akan menjadi pengairan untuk persawahan. Di era Jokowi kita benar-benar kembali pada Nature kita sebagai bangsa agraris. Di era Jokowi juga pencurian ikan dimusnahkan.
Hanya di zaman Jokowi lah isu tentang kelautan dibuka ke publik. Akhirnya masyarakat mendapat pencerahan bahwa kita adalah bangsa maritim. Kita benar-benar disadarkan saat Jokowi memimpin, bahwa selain bangsa agraris kita juga adalah bangsa maritim.
Kita memiliki garis pantai terpanjang di dunia. Artinya kita punya kekayaan laut yang tidak terbatas. Sekalipun menteri yang dipercaya Jokowi yaitu Edhy Prabowo mengkhianati spirit pembangunan laut Indonesia dengan korupsi, tapi Jokowi pasti akan terus membenahi laut Indonesia.
Dari sini Jokowi seperti memulihkan kesalahan Indonesia di masa lalu. Di mana tanah tanah tidak diberdayakan, lautan juga tidak pernah diberi perhatian. Sehingga tata kelola Indonesia saat ini sudah tepat sasaran. Memang ada kekurangan, tapi bangsa Indonesia di bawah kepemimpinan Jokowi sudah berada pada jalur yang benar.
Layaklah Jokowi kita sematkan gelar juruselamat. Dalam arti Jokowi menyelamatkan nature kepemimpinan bangsa Indonesia yang salah arah. Sebelum Jokowi hadir pemimpin begitu jauh dari rakyat. Para kepala daerah tidak punya perhatian pada rakyat kecil. Namun kehadiran Jokowi merubah role model kepemimpinan.
Jokowi juga menyelamatkan Nature masyarakat yang selama ini hidup dalam mimpi kosong. Dalam hal subsidi bahan bakar minyak misalnya. Di era Susilo Bambang Yudhoyono masyarakat dimanjakan dengan subsidi yang sia-sia.
Jokowi dengan berani mencabut subsidi tersebut dan faktanya ekonomi berjalan baik-baik saja. Gejolak dan kekawatiran yang dirasakan masyarakat nyatanya tidak terjadi.
Jokowi pun mengalihkan uang yang harus dibakar untuk subsidi bahan bakar minyak pada pembangunan yang lebih produktif. Awalnya membuat Gejolak tapi akhirnya masyarakat sadar bahwa presiden Jokowi Tengah merubah mental Indonesia.
Inilah yang dimaksud dengan revolusi mental. Di mana Jokowi mengembalikan Spirit pembangunan bangsa Indonesia. Jokowi juga mengembalikan nature sakit bangsa Indonesia pada kesembuhan nyata.
