Saya baru saja mau tidur saat tiba-tiba membaca artikel dari Mas Imam Miladi. Beliau bertanya apakah pernah ada yang mengalami pengalaman serupa tentang tulisan yang diganti judulnya?
Kalau saya pribadi sih sudah sering tulisan saya judulnya diganti oleh admin Kompasiana. Kadang hasilnya lebih bagus, kadang hasilnya malah jadi membuat judul tulisan saya standar banget.
Saya pribadi tidak tahu Kenapa beberapa tulisan saya diganti judulnya, tapi ada beberapa tulisan yang saya maklumi kalau judulnya diganti. Karena tulisan saya dijadikan headline dan diganti judulnya.
Walaupun saya kurang srek, tapi karena jadi headline Ya Sudahlah tidak apa-apa. Terakhir tulisan saya yang diganti judulnya itu artikel berjudul, " orang kristen tidak bisa kerasukan setan. "
Jujur sebenarnya saya ketawa melihat inisiatif admin mengganti judul tulisan saya itu. Di dalam hati sampai sekarang saya masih suka ketawa sendiri. Admin Kompasiana mengganti judul artikel itu menjadi, " orang kristen tidak bisa kerasukan hantu. "
Hahaha Memangnya bedanya setan dengan hantu apa Min? Maka saya menyimpulkan bahwa salah seorang admin di Kompasiana adalah pakar dunia gaib.
Mungkin jika ada kesempatan dalam live Kompasiana, admin boleh menjelaskan apa bedanya hantu dan setan. Sekalian saja berhubung menanggapi tulisan Mas Imam Miladi saya meminta penjelasan kepada admin Kompasiana Apa bedanya hantu dan setan?
Barangkali Om Kevin mau menjelaskan. Karena saat kata setan diganti dengan kata hantu tentu admin merasa ada perbedaan arti antara hantu dan setan. Suer Saya penasaran banget hehehe... mohon dijawab min..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H