Mohon tunggu...
TOG INDONESIA
TOG INDONESIA Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

7 Hal ini Harus Kamu Jauhi dalam Belajar Bahasa Pemrograman

3 Agustus 2018   16:52 Diperbarui: 3 Agustus 2018   17:19 652
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
7 Hal ini Harus Kamu Jauhi Dalam Belajar Bahasa Pemrograman

Selamat hari Jumat ya sobat TOG, Ada begitu banyak kesalahpahaman dan mitos tentang pemrograman. Banyak juga yang memandangnya sebagai pekerjaan yang hanya untuk orang-orang yang sangat berbakat dan ahli saja. Itu adalah sebuah jalur karir hanya untuk para Geeks, matematis, dan sebuah pekerjaan dengan  tingkat toleransi kecil terhadap kesalahan.

Di artikel hari ini, kita akan coba membahas dan meluruskan mitos yang berkembang tentang  seorang programmer.

1. Saya harus pintar matematika untuk belajar bahasa pemrograman

7 Hal ini Harus Kamu Jauhi Dalam Belajar Bahasa Pemrograman//ryansjohnson.com
7 Hal ini Harus Kamu Jauhi Dalam Belajar Bahasa Pemrograman//ryansjohnson.com
Banyak sekali orang bingung tentang apa hubungan antara matematika dan pemrograman? Pada kenyatannya, jawabannya adalah lebih ke arah "itu tergantung bagaimana, tapi tidak selamanya itu selalu benar". Sebagai seorang programmer kita menghabiskan sebagian waktu kita untuk menuliskan kode, bukan rumus matematika, dan pengetahuan kita dalam matematika tidak berbanding lurus dengan kemampuan pemrograman.

Meskipun begitu, kita masih tetap perlu untuk belajar tentang aljabar dasar.  Selain itu, terdapat libraries dan plugins, yang bisa kita terapkan langsung ke dalam baris kode untuk membantu memecahkan masalah matematika dan algoritma pemrograman.

Tetapi jika kita ingin mencoba untuk membuat hal-hal yang memerlukan perhitungan matematis atau fisika atau komputer grafis canggih, sudah pasti kita harus menguasai beberapa ilmu matematika lainnya :)

2. Saya harus jenius (dengan IQ diatas 160)

7 Hal ini Harus Kamu Jauhi Dalam Belajar Bahasa Pemrograman/www.istockphoto.com
7 Hal ini Harus Kamu Jauhi Dalam Belajar Bahasa Pemrograman/www.istockphoto.com
Tidak masalah jika IQ kita 160 ataupun 90, pemrograman tidak selalu berhubungan dengan faktor biologis, tapi lebih ke minat seseorang. Sekarang untuk menempatkan batas ini, siapa pun yang tahu bagaimana cara berkomunikasi bisa langsung belajar pemrograman. Karena pada intinya, pemrograman adalah "bahasa" dengan tata bahasa dan kosakata sendiri, dan fungsinya adalah membantu kita berkomunikasi dengan mesin untuk menyelesaikan masalah atau tujuan tertentu, seperti layaknya kita berkomunikasi dengan orang lain.

3. Saya harus kuliah untuk belajar coding

7 Hal ini Harus Kamu Jauhi Dalam Belajar Bahasa Pemrograman/rsssc.org
7 Hal ini Harus Kamu Jauhi Dalam Belajar Bahasa Pemrograman/rsssc.org
Banyak orang juga beranggapan bahwa untuk mahir di bidang pemrograman kita harus belajar di Universitas dengan bimbingan dari dosen atau profesor. Tapi semua itu berubah berkat adanya internet, kita bisa belajar pemrograman apapun di internet tanpa bantuan dari dosen atau orang lain.

Banyak sekali video tutorial untuk belajar di youtube atau pun forum luar, tetapi rata-rata mereka menggunakan bahasa asing ya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun