Mohon tunggu...
Tobari
Tobari Mohon Tunggu... Dosen - Dosen FEB/ PPs Universitas Muhammadiyah Palembang

Berharap diri ini dapat bermanfaat bagi orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Etika Pergaulan di Kehidupan Sehari-hari

7 Juni 2023   08:50 Diperbarui: 7 Juni 2023   09:16 732
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Etika pergaulan adalah seperangkat aturan dan nilai-nilai yang mengatur interaksi sosial antara individu dalam kehidupan sehari-hari.

Pentingnya etika pergaulan tidak bisa diabaikan, karena interaksi yang baik dan etis membentuk dasar masyarakat yang harmonis dan saling mendukung.

Ada beberapa hal penting dari etika pergaulan dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya:

1. Saling Menghormati

Salah satu prinsip utama dalam etika pergaulan adalah saling menghormati.

Menghormati orang lain berarti mengakui dan menghargai keberadaan dan hak masing-masing.

Seseorang harus selalu berusaha untuk bersikap sopan dan menghormati keinginan, pendapat, dan perasaan orang lain.

Ini berarti mendengarkan dengan saksama saat orang lain berbicara, menghindari mengganggu, dan memberikan perhatian penuh saat berinteraksi dengan orang lain.

Menghormati orang lain juga berarti tidak mempermalukan atau menghina mereka dalam bentuk apapun.

2. Menjaga Integritas Diri

Penting untuk menjaga integritas diri dalam pergaulan sehari-hari. Integritas berarti konsisten dalam tindakan, perkataan, dan nilai-nilai yang dipegang.

Jika kita berkomitmen untuk menjadi orang yang jujur dan bertanggung jawab, maka kita harus berpegang pada prinsip-prinsip ini dalam semua aspek kehidupan.

Menjaga integritas diri juga berarti berbicara jujur dan tidak memanipulasi fakta atau situasi untuk keuntungan pribadi.

Menjaga integritas, berarti kita membangun kepercayaan dan reputasi yang baik dengan orang lain.

3. Empati dan Peduli Terhadap Orang lain

Etika pergaulan juga melibatkan empati dan kepedulian terhadap orang lain. Sebagai manusia, kita semua memiliki perasaan dan emosi yang berbeda.

Penting untuk berempati terhadap orang lain, mencoba memahami perspektif orang lain, dan menunjukkan rasa peduli terhadap kebutuhan dan masalah mereka.

Menunjukkan empati, berarti kita bisa menciptakan ikatan yang lebih kuat dengan orang lain dan menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan mendukung.

4. Pengendalian diri 

Etika pergaulan juga melibatkan pengendalian diri.

Saat berhubungan dengan orang lain, penting untuk mengendalikan emosi dan mengkomunikasikan diri dengan cara yang pantas dan sesuai.

Mengendalikan amarah, frustrasi, atau kekecewaan membantu mencegah konflik yang tidak perlu.

Ketika kita terlibat dalam diskusi atau argumen, penting untuk tetap tenang dan menghargai pendapat orang lain, meskipun kita tidak setuju.

Menunjukkan pengendalian diri tidak hanya membantu membangun hubungan yang lebih baik, tetapi juga mencerminkan kedewasaan dan kesadaran diri.

5. Menghormati privasi orang lain

Etika pergaulan juga melibatkan penghormatan terhadap privasi orang lain, diantaranya:

  • Menjaga Kerahasiaan Informasi Pribadi

Menghormati privasi orang lain berarti menjaga kerahasiaan informasi pribadi yang dibagikannya dengan kita.

Jangan menyebarkan atau mengungkapkan informasi pribadi seseorang tanpa izinnya, termasuk data pribadi, masalah kesehatan, keuangan, atau masalah pribadi lainnya.

Hormati batasan privasi yang telah ditentukan dan pertahankan kepercayaan yang diberikan kepada kita.

  • Jaga Privasi saat Menggunakan Media Sosial

Dalam era digital ini, penting untuk memperhatikan privasi orang lain di media sosial.

Jangan membagikan informasi pribadi orang lain atau foto-fotonya tanpa izin.

Hindari menandai orang lain dalam postingan atau foto tanpa persetujuan dari yang bersangkutan.

Ingatlah bahwa setiap orang memiliki hak atas informasi pribadi masing-masing, dan menghormati privasi secara online adalah sikap yang etis.

  • Berhati-hati dalam Mengajukan Pertanyaan Pribadi

Saat berkomunikasi dengan orang lain, perhatikan batasan privasi dan jangan terlalu intrusive dalam mengajukan pertanyaan pribadi.

Jika seseorang tidak ingin berbagi informasi tertentu, hormatilah keinginannya dan jangan memaksakan diri untuk mengetahui lebih jauh.

Berikan ruang bagi orang lain untuk mengendalikan tingkat privasi masing-masing.

  • Menghargai Kehendak Seseorang untuk Tidak Berbagi

Setiap orang memiliki hak untuk menjaga privasi dan memilih untuk tidak berbagi beberapa hak tentang kehidupannya.

Jika seseorang menolak untuk berbicara atau berbagi tentang sesuatu, kita harus menghormati keputusannya dan jangan mendesak atau mengganggunya lebih jauh.

Menghargai kehendak seseorang untuk tidak berbagi adalah bagian penting dari etika pergaulan.

  • Menjaga Privasi di Lingkungan Kerja

Penting untuk menjaga privasi kolega di tempat kerja.

Jangan mencampuri urusan pribadi orang lain tanpa izin atau menyebarluaskan informasi yang seharusnya tidak perlu diungkapkan.

Peka terhadap isu-isu privasi yang mungkin timbul dan berusaha menjaga profesionalisme serta rasa hormat terhadap privasi setiap individu.

Penghormatan terhadap privasi orang lain adalah hal kunci dalam etika pergaulan yang baik.

Dengan menghargai batasan privasi, kita dapat menciptakan lingkungan yang aman, terpercaya, dan saling menghormati antara individu.

Apabila etika pergaulan dalam kehidupan sehari-hari tersebut di atas dapat kita lakukan, insya Allah kita dapat membangun hubungan yang lebih baik, menciptakan lingkungan yang harmonis, dan mewujudkan masyarakat yang saling mendukung.

Semoga ada manfaatnya. (Tobari)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun