Profesor adalah jabatan akademik yang paling tinggi di Perguruan Tinggi yang sangat diidam-idamkan oleh semua dosen, dan tidak semua dosen bisa mencapai jenjang jabatan akademik paripurna sebagai Guru Besar, karena harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan pemerintah.
Namun sekarang pemerintah telah memberikan kesempatan kemudahan bagi para dosen untuk mencapai guru besar dengan gelar Profesor tersebut.
Sesuai judul tersebut di atas, Perguruan Tinggi bangga punya Profesor, karena dengan adanya Profesor di Perguruan Tinggi tersebut akan dapat menambah kepercayaan masyarakat untuk menitipkan putra-putrinya dididik di Perguruan Tinggi itu, dan juga akan dapat meningkatkan daya saing untuk mencapai perguruan tinggi yang unggul.
Universitas Muhammadiyah Palembang  merasa bangga dan sangat bersyukur, karena saat menyambut peringatan Milad ke-43 yang baru lalu, Universitas Muhammadiyah Palembang mendapatkan tambahan Guru Besar di bidang Manajemen yaitu Prof. Dr. Hj. Fatimah, S.E., M.Si., yang saat ini juga menjabat sebagai Wakil Rektor II. Â
Bagi Universitas Muhammadiyah Palembang tentu sangat membanggakan mendapatkan Guru Besar dari salah satu dosennya, juga membanggakan bagi diri yang bersangkutan serta keluarga besarnya, termasuk semua dosen ikut bangga atas keberhasilan pencapaian Profesor tersebut yang benar-benar dapat memotivasi dosen yang lain untuk mengikuti jejak Prof. Dr. Hj. Fatimah, S.E., M.Si., sebagai pemicu semangat bagi dosen yang lain untuk menggapai harapannya yang pasti diharapkan semua dosen sampai akhir pengabdiannya dengan jenjang jabatan akademik Guru Besar dengan sebutan Profesor.
Prof. Dr. Hj. Fatimah, S.E., M.Si., adalah wanita pertama di Universitas Muhammadiyah Palembang yang meraih gelar Profesor dan Profesor ketiga yang dimiliki Universitas Muhammadiyah Palembang setelah Prof. Dr. Indawan Syahri, M.Pd., dan Prof. Dr. Drs. H. Marshal NG, S.H., M.H. (yang telah berpulang ke rahmatullah 30 Juli 2021).
Menurut Fatimah, ada seorang guru besar di bidang pertanian turut bergabung di Univeristas Muhammadiyah Palembang, yaitu; Prof. Dr. Ir. Supli Effendi Rahim, M.Sc., sehingga saat ini ada 3 orang guru besar di Universitas Muhammadiyah Palembang.
Lebih lanjut Fatimah menyampaikan bahwa dengan meraih gelar guru besar ini tentunya berharap ke depannya Universitas Muhammadiyah Palembang  akan memiliki program di bidang doktoral, dan memacu serta memberikan semangat kepada rekan sesama dosen di Universitas Muhammadiyah Palembang untuk mengejar jenjang jabatan akademik Guru Besarnya.
Alhamdulilah saat ini Universitas Muhammadiyah Palembang lagi proses dan telah diusulkan jenjang jabatan akademik Guru Besar antara lain; Dr. Abid Djazuli, Dr. M. Idris, Dr. Sri Rahayu, Dr. Abdul Basith dari Fakultas Ekonomi; Â Dr. Kiagus Ahmad Roni dari Fakultas Teknik; dan Dr. Sri Suatmiati dari Fakultas Hukum.
