Mohon tunggu...
Humaniora

Aristoteles Cuplikan " La POLITICA " dasar Bentuk - bentuk NEGARA

20 September 2016   05:19 Diperbarui: 20 September 2016   22:06 258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapa yang tidak mengenal ARISTOTELES ??

ARISTOTELES ,BELIAU  adalah seorang filsuf yunani terkenal yang mendapat julukan bapak ilmu pengetahuan atau guru (nya ) para ilmuan , ahli filsafat terbesar di dunia sepanjang zaman , bapak peradaban barat

Aristoteles dilahirkan di kota Stagira, Macedonia, 384 SM.

Pada umur tujuh belas tahun Aristoteles pergi ke Athena YUNANI belajar di Akademi Plato di athena selama 20 tahun . Aristoteles meninggalkan akademi tersebut setelah Plato meninggal 347 sM.

Pada tahun 342 SM Aristoteles pulang kembali ke Macedonia, menjadi guru dari seorang anak raja umur tiga belas tahun yang kemudian dalam sejarah terkenal dengan Alexander Yang Agung

Di tahun 335 SM, sesudah Alexander naik tahta kerajaan, Aristoteles kembali ke Athena dan di situ dibukanya sekolahnya sendiri, Lyceum

Pada tahun 323 sM Alexander Agung meninggal. Karena takut di bunuh orang yunani yang membenci pengikut Alexander,

Aristoteles bersembunyi dan meninggal di pembuangan beberapa bulan kemudian di tahun 322 SM pada umur enam puluh dua tahun. Chalcis Yunani..

Berbeda dengan gurunya PLATO , ARISTOTELES lebih memuliakan / menggunakan / mengagung – agungkan penalaran yang bersifat rasional dan terukur , yaitu FILSAFAT LOGICO .

tidak heran BELIAU bergelar filsuf berpengaruh karena dia menulis tentang berbagai subyek yang berbeda, termasuk fisika, metafisika, puisi, logika, retorika, politik, pemerintahan, etnis, biologi dan zoologi

Menurut Aristoteles, kemunculan negara tidak bisa dipisahkan dari watak politik manusia yang dikatakannya sebagai ZOON POLITICON , yaitu kita sebagai makhluk yang berpolitik. Aristoteles menganalogikan negara sebagai organisme tubuh. Negara lahir dalam bentuknya yang sederhana, kemudian berkembang menjadi kuat dan dewasa, setelah itu hancur, tenggelam dalam sejarah. Komponen-komponen negara adalah desa-desa yang terdiri dari unit-unit keluarga. Keluarga adalah unit persekutuan terendah, sedangkan yang tertinggi adalah negara. Negara terbentuk karena adanya manusia yang saling membutuhkan. Ini sebabnya dalam kehidupan kemasyarakatan dan negara akan selalu terjadi hubungan saling ketergantungan antara individu dalam masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun