Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014 - The First Maestro Kompasiana

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Suatu Waktu Kita Semua Akan Menua

8 Januari 2016   21:09 Diperbarui: 8 Januari 2016   21:09 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Suatu Waktu Kita Semua Akan Menua

Suatu Waktu Kita Semua Akan Menua, Maka Persiapkanlah Diri Menjadi Orang Tua Mandiri

Kalaulah usia bisa ditunda,maka setiap orang ingin tetap awet muda, gagah,cantik dan gesit. Namun sayangnya,tak seorangpun mampu melawan takdir. Bahkan Firaun dengan segala kebesarannya memimpikan untuk dapat hidup abadi, akhirnya terbaring sebagai mumi disalah satu museum di negeri Mesir,

Ya,kita semua akan menua. Suka ataupun tidak, perlahan lahan, gigi mulai rontok, rambut mulai memutih dan kulit mulai terlihat kerut kerutan disana sininya, Kemampuan phisik,walaupun digagah gagahkan ,tetap saja mengalami penurunan dan semakin melamban.

Kalau diwaktu muda ,mampu ikut dalam lomba marathon 15 km, kini hanya tinggal jalan santai 1,5 km..Kalau dulu mampu mengangkat beban 100 kg, kini hanya tersisa kekuatan separuhnya.

Jangan Terbius Oleh Rutinitas Hidup

Menjadi tua, sudah menjadi takdir setiap orang, Dan tidak ada makluk dialam semesta ini yang mampu melawan takdir,Tapi nasib ditangan kita, Bahkan bukan hanya sekedar ada ditangan kita masing masing, malahan menjadi kewajiban bagi setiap insan agar jangan sampai hidup kita menjadi beban bagi anak cucu.

Oleh karena itu ,jangan sampai telena atau terbius dengan rutinitas hidup yang nyaman, Ada rumah tempat berteduh dan cukup penghasilan untuk membiayai hidup anak istri. Hal ini secara sadar atau tanpa sadar, banyak membius orang ,sehingga lupa diri, dikala usia menua dan tidak lagi mampu bekerja mencari uang, hidup tidak berhenti sampai disana.

Kita boleh pensiund dari pekerjaan ,namun hidup akan tetap berlanjut, bila Tuhan mengjinkan, Menjadi tua dan berharap akan dikasihani anak cucu, akan merupakan sebuah petaka bagi diri kita,Karena menunggu adalah suatu hal yang sangat tidak enak, apalagi menuggu uang dari anak cucu, untuk bisa menyambung hidup.

Anak Cucu Berhak Untuk Membangun Rumah Tangga Mereka

Jangan lupa, bahwa anak cucu kita berhak memiliki rencana untuk membangun keluarga mereka masng masng, tanpa harus dibebani dengan kehidupan kita. Oleh karena itu ,jangan tunggu hingga menua. Mulailah sedini mungkin mempersiapkan ,tidak hanya masa depan anak anak,tetapi juga tak kalah pentingnya mempersiapkan diri sendiri menjadi orang tua yang mandiri. Yakni tidak membebani anak cucu dengan kehidupan kita,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun