Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mari Sambut Tahun Baru dengan Berbenah Diri

1 Januari 2016   10:57 Diperbarui: 1 Januari 2016   11:40 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

 

 

Kita Jauh dari Sempurna, Mari Sambut Tahun Baru dengan Berbenah Diri

Tahun baru 2016 sudah tiba. Diseluruh dunia dirayakan besar besaran, Milyaran rupiah habis dibelanjakan hanya dalam semalam. Tentu tidak ada hak kita untuk protes ataupun mengritik,selama yang digunakan adalah uang hasil keringat mereka sendiri.

Daripada sibuk mengritik sana sini dan menyalahkan orang lain,membuang waktu dan energy kita secara sia sia, alagkah bijaknya bila kita menginjak hari pertama dalam kehidupan kita di tahun baru ini, dengan membangun diri sendiri. Membenahi diri dengan niat dan tekad untuk menjalani hidup yang lebih baik dan menjadi manusia yang bermanfaat Tidak hanya untuk keluarga, tapi juga untuk orang banyak.

Lupakanlah yang Sudah Berlalu

Kata orang hidup yang paling enak itu adalah di surga, tapi karena kita belum pernah ke surga, maka alangkah arifnya,bila kita membahas hidup dan kehidupan didunia ini Suka atau tidak suka, kita harus menerima kenyataan, bahwa hidup itu tidak selalu enak dan mulus Tidak semua harapan kita terpenuhi, bahkan tidak jarang terjadi hal hal yang mencewakan dan melukai hati kita.

Entah itu salah siapa, disengaja ataupun tidak, yang jelas ,ada orang yang terluka atau malahan sebaliknya kita yang merasa terlukai Meratapi kondisi,tidak akan mengubah apappun.Bahkan semakin kita sedih dan berontak, semakin terkuraslah energy kita, Dan tanpa sadar ,kita sudah menyia nyiakan kesempatan untuk membangun diri dan keluarga kita, hanya untuk hal hal yang sama sekali tidak ada gunanya.

Membangun Diri dengan Mengawalinya dengan Mengubah Sikap Mental

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun