Ketika Roda Kehidupan Terganjal Dibawah, Apa Yang Harus Kita Lakukan?
Ada puluhan pesan di inbox facebook, yang intinya merupakan pertanyaan. Ijinkanlah saya mengambil salah satu saja contoh di antaranya. Karena saya sudah minta ijin kepada pengirimnya.
“ Assalammualaikum Pak Effendi,
Saya adalah salah seorang pembaca setia tulisan bapak . Sangat senang membaca bahwa Pak Effendi dan istri, saat ini jalan jalan ke luar negeri. Kami tentu sangat ingin dapat hidup seperti itu.
Saya dan istri sudah tiga tahun bekerja keras. Kami kerja siang malam, namun sepertinya roda kehidupan kami sedang terganjal di bawah dan tak pernah bisa beranjak. Apalagi yang harus kami lakukan, untuk dapat mengubah nasib kami ?
Hingga saat ini, rumah masih kontrak, Kendaraan hanya sepeda motor butut. Mohon pak Effendi,berkenan memberikan kami solusinya.”
Wasssalam,
Suyatno – Surabaya
Hidup Tak Dapat Di Matematikakan
Walaupun usia saya sudah cukup dewasa dan menurut orang lain,,saya sudah banyak makan asam garam kehidupan, tetap saja ,tidak secara serta merta saya memberikan solusinya. Karena menurut saya, hidup tak dapat dimatematikakan.