Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014 - The First Maestro Kompasiana

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Gali Potensi Desa dengan Menyulap Rawa Menjadi Objek Wisata yang Memukau

30 April 2014   06:51 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:02 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gali Potensi Daerah dengan Menyulap Kampung Rawa Jadi Objek Wisata Menarik

Ambarawa – Jateng

Sore ini kami berkendara dari Semarang menuju ke Yogya dengan melintasi daerah Ambarawa. Kendati kendaraan yang berlalu lalang cukup padat, namun Avansa yang kami tumpangi dapat melaju dengan santai. Kendati dalam kecepatan rata rata 60 km perjam. Di samping saya dan istri,ada juga Pak Sunardi dan istri,serta masih ada seorang teman lagi.

Dipertengahan jalan, dari kejauhan kami melihat ada bangunan baru yang berada di tengah tengah rawa rawa yang ada disana. Padahal tahun lalu ,rasanya belum ada sepotong bangunanpun disana. Tergelitik untuk mengetahui , kami langsung mengarahkan kendaraan memasuki pintu gerbang yang bertuliskan : selamat Datang Di Daerah Wisata Kampung Rawa” . Jalanan menuju kelokasi walau tidak lebar,tapi cukup mulus

[caption id="attachment_321944" align="alignnone" width="640" caption="kreasi yang patut di apresiasi"]

1398789836949321908
1398789836949321908
[/caption]

Dalam hitungan menit kendaraan sudah merapat ke parkiran dan kami menyaksikan sesuatu yang cukup memukau. Ternyata tempat yang dulunya merupakan rawa rawa yang tidak dapat difungsikan, kini sudah disulap menjadiobjek wisata yang memukau. Salute kepada pemda setempat, yang secara jeli sudah melihat dan mampu menggali potensi deerah yang tadinya terselubung dalam bentuk rawa rawa .

Kami langsung berhenti dan masing masing memesan minuman kesukaannya. Dan seperti biasa, saya menikmati secangkir capucinno yang masih hangat. ‘Sambil melepaskan pandangan mata ,menelusuri bangunan yang ada disana, terasa secangkir kopi ini semakin nikmat.

[caption id="attachment_321946" align="alignnone" width="640" caption="restaurant terapung: foto doc.pribadi"]

13987899771743912723
13987899771743912723
[/caption]

Ada Beca Air Yang Menarik

Puas menikmati minuman, kami mulai melangkah mendekatisudut demi sudut hasil sulapan ini. Ada beca air yang menarik , perahu pesiar ,kolam mincing dan tidak lupa “floating restaurant” atau restaurant terapung seperti di Hongkong . Belum begitu banyak tampak pengunjung,namun masa depan cerah sebagai objek wisata yang menjanjikan, sudah terbayang di depan mata.

Dibeberapa sudut arena,masih terlihat beberapa bangunan yangsedang dikerjakan. Masih ada lagi sarana tempat bermain khusus bagi anak anak .Kesempatan ini, tentunya tidak lupa kami manfaatkan untuk jepret sana jepret sini, walau hasilnya tidak begitu mantap. Maklum fotographer amatiran

[caption id="attachment_321948" align="alignnone" width="300" caption="doc,pribadi"]

13987901341399901332
13987901341399901332
[/caption]

Tanpa terasa hampir satu jam ,kami habiskan untuk menikmati dan menggagumihasil kejelian pemerintah daerah untuk membangun ekonomi daerahdan sekaligus membuka lapangan bagi penduduk Ambarawa. Sementara itu sang mentari sudah kelihatan mengundurkan diri dari tugasnya menyinari bumi pesada

[caption id="attachment_321950" align="alignnone" width="300" caption="foto bareng ;doc,pri"]

13987902111951469349
13987902111951469349
[/caption]

Hasil kreatifitas yang mampu menginspirasi pemda Ambarawa untuk menghadirkan dunia hiburan kecil bagi warganya dan sekaligus membuka ladang baru untuk pendudukmenambah nafkahnya denganikut berperan dalam pembangunan daerahnya sudah selayaknya mendapat apresiasi.Semoga ide ide cemerlang ini yakni menyulap rawa menjadi objek wisata, mampu mengisnpirasi daerah lainnya, agar jangan menjadi penonton ,tetapi ikut berperan serta membangun Indonesia, dengan mengawali membangun desa masing masing.

Ambarawa, 29 April 2014

Tjiptadinata Effendi

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun