Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Merawat Kedamaian Hati

17 Oktober 2024   08:40 Diperbarui: 17 Oktober 2024   08:59 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi 

Password Meraih Kebahagiaan Hidup

Bila suasana hati kita tidak nyaman, apalagi masih menyimpan rasa sakit hati, mustahil orang dapat merasakan kebahagiaan sejati. 

Kesenangan sesaat bisa dibeli. Berpesta pora bersama teman teman atau shopping sana sini . Tetapi hanya beberapa saat, untuk kemudian kembali tenggelam dalam kemurungan 

Karena kebahagiaan tidak dapat dibeli dan tidak perlu mencari kebahagiaan kemana mana,karena sesungguhnya kebahagiaan Itu ada di dalam diri kita.

Kebahagiaan adalah bersyukur kepada Tuhan untuk semua yang ada pada diri kita. Walaupun masalah hidup selalu ada 

Seperti yang sudah pernah saya tulis, hanya orang yang sudah meninggal, gila ataupun pikun yang tidak punya masalah. Tetapi siapapun adanya diri kita, selama masih hidup,selalu ada saja masalah. 

Tetapi jauh lebih banyak hal yang patut Disyukuri, ketimbang merusak suasana hati dengan masalah yang terjadi 

Bersyukur Menghadirkan Rasa Damai Dalam Hati 

Aneh tapi nyata, hanya dengan mengucap syukur , ada rasa nyaman dan aman dalam hati.Serta terlahirnya rasa optimisme yang tinggi,bahwa apapun masalah hidup yang sedang dihadapi pasti akan ada jalan keluarnya.

Untuk menemukan kedamaian, sungguh tidak perlu harus ikuti seminar ini dan itu. Karena kedamaian itu ada di dalam hati kita masing masing, Hanya selangkah saja,yakni bersyukur,maka damai akan hadir dan jadi milik kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun