Alangkah Eloknya Mawas Diri
Walaupun sama sama mengucapkan:" Mohon maaf" tetapi kadarnya tergantung pada kontek kejadian.
Mohon maaf sebagai tatakrama:"Mohon maaf terlambat membaca artikel ini" atau "Mohon maaf saya salah klik. Maksudnya mau klik menarik, tapi keliru menjadi"menghibur "
Berbeda total dengan ucapan:"Mohon maaf" karena telah melukai hati seseorang. Walaupun kalimat yang diucapkan persis sama, tapi efeknya sangat berbeda.
Walaupun sudah minta maaf dan orang yang terluka hati nya sudah memaafkan, tetapi tidak serta merta mempertautkan luka hatinya akibat dari tindakan atau kata kata kita yang sudah melukai hati.
Karena itu alangkah eloknya kita selalu mawas diri. Merasa diri kaya, pintar, cantik dan ganteng? Bersyukurlah,tapi tetaplah rendah hati.
Karena rasa merasa diri lebih hebat dari orang lain menyebabkan kita lupa menjaga perasaan orangÂ
Mutual respect and mutual understanding dapat dimaknai sebagai:"Saling tenggang rasa" Antara cipta karya dan karsa serta rasa.
Saling menjaga hati dan perasaan . Merawat hubungan persahabatan dan kekeluargaan butuh waktu sepanjang hayat. Tetapi untuk merusak cukup satu kalimat.
Alangkah eloknya kita selalu mawas diri,agar jangan sampai melukai hati seseorang
Renungan kecil dipagi indah