Siapa pun Anda, pasti ada cara untuk mengubah/memperbaiki kehidupan pribadi  ke arah yang lebih baik. Dengan demikian,  tidak perlu duduk di kursi pendidikan formal atau menjadi sarjana. Yang dibutuhkan adalah niat dan tekad serta kerja keras untuk mencapai apa yang di cita-citakan.Â
Buku ini adalah pengalaman hidup alami penulis, dari waktu ke waktu, di saat senang dan susah. Jika dalam penyampaiannya, penulis mengungkapkan perjalanan dari benua ke benua berikutnya, tentu jauh dari maksud untuk berbangga diri. Namun sekedar memberikan pencerahan bagi para pembaca bahwa kemiskinan, kelaparan dan penderitaan bukanlah akhir dari segalanya. Sebaliknya, hal-hal tersebut dapat dijadikan landasan untuk tangguh dalam menghadapi berbagai persoalan hidup dan dapat dijadikan motivasi untuk bekerja dan berusaha lebih keras dalam memperoleh kesembuhan dan kesejahteraan.
 (http://www.gramediainternational.com/book/detail/9789792735628)
Pengalaman menyedihkan ini, saya tuliskan ,agar sahabat Kompasiana yang mungkin berniat untuk menerbitkan buku, boleh berharap yang terbaik,tetapi harus siap mental ,seandainya, buku yang sudah dicetak,tidak ada yang mau membelinya. Buktinya,buku karya tulis saya ,mau saya kirimkan sebagai hadiah persahabatan,tapi ternyata ada yang tidak berminat . Padahal untuk mengirimkan buku,kealamat masing masing,pasti tidak gratis . Inilah yang dinamakan hidup itu sarat dengan romantika. Ada enaknya dan terkadang ada yang tidak enak,bahkan menyedihkan.
Semoga pengalaman menyedihkan yang saya alami, dapat dipetik hikmahnya orang sahabat di Kompasiana,khususnya yang berniat menerbitkan karya tulisnya. Hope for the best,but ready for the worst
Keterangan tambahan : tulisan ini sama sekali bukan promosi buku ,baik secara terang terangan ,maupun terselubung . Buku ini  sudah lama tidak dicetak ulang oleh PT Elekmedia Komputindo dan sudah lama tidak ada lagi di jual ditoko manapun.  Hal ini perlu dijelaskan,sesuai dengan ketentuan Kompasiana,bahwa tidak dibenarkan menuliskan apapun yang berbau promosi *
Tjiptadinata Effendi
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H