Tentang Kesetaraan Antar Semua Yang Hadir
Acara berbuka puasa memang tidak semata-mata hanya tentang makanan yang dimakan, melainkan juga mengajarkan tentang kesetaraan. Dalam konteks ini, kesetaraan dapat diartikan sebagai kesetaraan sosial, ekonomi, dan budaya di antara semua orang, terlepas dari latar belakang atau status sosial mereka.
Pertama-tama, acara berbuka puasa memberikan kesempatan bagi semua orang untuk berkumpul dan berinteraksi tanpa memandang latar belakang atau status sosial mereka. Dalam acara ini, semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk menikmati hidangan yang disajikan dan menikmati waktu bersama-sama.
Semua duduk di kursi yang sama,tidak ada yang duduk di kursi istimewa. Piring yang digunakan nntuk makan juga sama .Masakan dari yang dihidangkan di meja ,boleh dinikmati oleh semua yang hadir. Pada waktu dimulai acara berbuka bersama, semuanya dipersilahkan makan secara serentak. Walaupun mungkin diantara yang hadir,terdiri dari latar belakang sosial dan kedudukan yang berbeda. Boleh jadi diantaranya ada Pejabat ataupun Pengusaha kaya,tetapi tidak ada yang diistimewakan. Hal inilah yang dimaksudkan bahwa acara berbuka puasa bersama,bukan semata mata,tentang apa yang dihidangkan atau direstaurant mana,melainkan mengedepankan tentang kesetaraan.
Selanjutnya, acara berbuka puasa juga mengajarkan tentang solidaritas dan saling membantu di antara sesama manusia. Ketika seseorang berpuasa sepanjang hari, merasakan kelaparan dan haus yang luar biasa. Oleh karena itu, orang-orang yang tidak berpuasa seringkali merasa terdorong untuk membantu mereka yang berpuasa dalam rangka membantu mereka melalui waktu berpuasa yang sulit.
Selain itu, dalam acara berbuka puasa, makanan yang disajikan biasanya ditempatkan di meja bersama yang diakses oleh semua orang. Ini menunjukkan bahwa semua orang memiliki hak yang sama untuk menikmati makanan, tanpa memandang status sosial atau kekayaan.
Selain itu, dalam beberapa acara berbuka puasa, seperti yang diadakan oleh lembaga amal atau organisasi masyarakat, makanan sering dibagikan kepada orang-orang yang kurang beruntung atau membutuhkan, seperti orang miskin atau pengungsi. Ini menunjukkan bahwa acara berbuka puasa juga dapat berfungsi sebagai ajang untuk mempererat solidaritas dan membantu mereka yang kurang beruntung di dalam masyarakat.
Secara keseluruhan, acara berbuka puasa dapat menjadi ajang untuk memperkuat kesetaraan di dalam masyarakat, dengan menyatukan orang-orang dari berbagai latar belakang dan memberikan kesempatan bagi semua orang untuk berbagi makanan dan waktu bersama-sama.
Tulisan ini sepenuhnya merupakan opini pribadi saya ,sebagai seorang non Muslim yang dalam setiap kesempatan,mengundang seluruh sanak saudara,sahabat dan mantan karyawan kami,dalam acara berbuka puasa bersama.Bukan untuk mendapatkan sanjungan,melainkan semata mata dalam upaya merawat hubungan perkksahabatan dan kekeluargaan,agar jangan sampai menjadi kabur dan lapuk dimakan waktu. Sama sekali tidak menyentuh tentang ajaran agama.