Foto Kita Sudah 10 Tahun Lalu Masih Disimpan dengan Baik
Apakah ada di antara Kompasianers yang mau menyimpan foto orang yang pernah melukai hatinya? Jangankan pernah menyakiti atau melukai hati kita, bahkan foto orang yang rasanya tidak berkenan dihati kita, mungkin kita buang ketempat sampah atau dimasukkan kedalam kardus untuk dimusnahkan.Â
Alasan kita mau menyimpan foto seseorang, setidaknya ada hubungan batin yang baik antara kita dengan dirinya.Â
Karena itu foto orang tua,kakek nenek, bahkan seluruh kerabat kita, walaupun orangnya sudah lama tiada, masih terus kita simpan di dalam album atau dibingkai sebagai rasa hormat kita.Â
Foto adalah implementasi dari seseorang yang pernah hadir dalam hidup kita. Selama orang yang ada didalam foto,tidak menyakiti kita, baik phisik maupun perasaan kita, maka fotonya akan tetap disimpan. Tetapi bagi yang pernah punya mantan, yang sudah pergi meninggalkan dirinya, apakah masih mau menyimpan foto mantan? Saya tidak tahu jawabannya, karena memang tidak pernah punya mantan.Â
Kemarin sewaktu pulang kampung, saya menyempatkan untuk merapikan kamar kami di apartement. Di sana masih tersimpan puluhan buku album foto, yang isinya mulai dari foto kedua orang tua, hingga seluruh kerabat dan sahabat sejak kecil hingga masa kini. Semuanya masih tersimpan rapi, sebagai rasa kasih sayang dan rasa hormat kepada orang tua.
Tetapi foto foto orang yang pernah menyakiti hati saya, walaupun sudah lama saya maafkan, tapi tidak selembarpun fotonya saya simpan. Karena tidak ingin suasana hati ternoda setiap kali menengok fotonya ada dalam kamar tidur kami.Â