Semalam di SingaporeÂ
Hidup bersifat dinamika dan sarat kisah yang merupakan bukti empiris bahwa perjalanan hidup kita  tak luput dari romantika kehidupan . Ada waktu untuk bertemu dan ada waktu untuk berpisah. Setiap perpisahan selalu menghadirkan rasa sendu dan sedih. Apalagi berpisah dengan sahabat dan sanak keluarga yang sangat menyayangi diri kita.
Mengingat selama satu bulan kami berdua sibuk travelling sana sini ,sehingga kurang waktu untuk beristirahat.  Apalagi  kemarin kami berdua bangun subuh jam 02.00 maka kami memutuskan menginap semalam di Ibis Hotel Singapore.Â
Saat ini kami berada di ruang keberangkatan ke Perth. Ada rasa sedih mengingat kami meninggalkan anak cucu dan sanak keluarga serta Sahabat di Tanah Air. Disudut hati ada kegembiraan akan segera bertemu anak cucu dan cicit kami di Australia.Â
Kami berdua seakan melangkah  di antara dua Kerinduan hati. Sedih dan gembira  berbalut Kenangan indah akan kebersamaan kita dalam berbagai acara Kopdar to Kopdar.Â
Sekali lagi Terima kasih tak terhingga untuk perhatian yang begitu besar terhadap kami berdua . Mohon maaf seandainya selama kita saling berinteraksi ada hal yang kurang berberkenanÂ
Sampai ketemu lagi di lain kesempatan Salam sayang dan doa dari kami berduaÂ
Tjiptadinata Effendi dan RoselinaÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H